Mufti Saudi: Insiden di Mina Diluar Kendali Manusia

MEKAH (Jurnalislam.com) – Pemimpin mufti  Arab Saudi mengatakan bahwa insiden haji yang menewaskan 717 jamaah berada di luar kendali manusia, media resmi melaporkan pada hari terakhir ibadah haji tahun ini.

Insiden terinjak-injak itu merupakan bencana terburuk dalam seperempat abad yang menyerang ibadah tahunan dan mengundang kecaman sengit mengenai penanganan keamanan oleh pemerintah Saudi, terutama dari Iran.

"Kalian tidak bertanggung jawab atas apa yang terjadi", Syeikh Abdul Aziz al-Syeikh mengatakan kepada Putra Mahkota Mohammed bin Nayef dalam pertemuan di Mina pada hari Jumat, Saudi Press Agency (SPA) melaporkan pada hari Sabtu (26/09/2015).

"Ada hal-hal yang tidak dapat dikendalikan manusia, Anda tidak dapat disalahkan atas hal-hal tersebut. Nasib dan takdir yang tak terelakkan," Syeikh mengatakan kepada pangeran, yang juga menjabat sebagai menteri dalam negeri.

Bib Nayef memimpin komite Haji Saudi dan telah memerintahkan penyelidikan insiden hari Kamis selama ibadah "melempar jumroh" oleh ratusan ribu peziarah di Jamarat Bridge di Mina, di luar kota suci Mekkah.

Raja Salman, yang juga menjabat sebagai "Penjaga Dua Masjid Suci" di Mekkah dan Madinah, juga memerintahkan "revisi" untuk pengaturan ibadah haji.

 

Deddy | Aljazeera | Jurniscom

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses