GAZA (jurnalislam.com)— Kantor Media Pemerintah di Gaza mengeluarkan peringatan serius bahwa seluruh rumah sakit di Jalur Gaza akan berada di ambang kehancuran dalam 48 jam ke depan jika pasokan bahan bakar tidak segera disalurkan.
Pihaknya menyalahkan Israel atas krisis ini, karena dianggap menghalangi akses Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan organisasi internasional lainnya ke lokasi penyimpanan bahan bakar di wilayah Gaza.
“Kami memperingatkan dengan tegas tentang bencana yang akan segera terjadi yang mengancam nyawa ribuan orang sakit dan terluka di Jalur Gaza,” kata pernyataan dari Kantor Media Gaza, sebagaimana dilansir Al Jazeera pada Selasa (6/5/2025)
Koordinator Bantuan Darurat PBB sebelumnya juga menyampaikan bahwa upaya para pekerja kemanusiaan untuk mengambil bahan bakar kerap diblokir, terutama di area-area yang dikategorikan sebagai “terlarang” oleh militer Israel.
“Kami mengutuk dengan keras kejahatan sistematis pendudukan Israel di Gaza dengan terus mencegah distribusi bahan bakar ke rumah sakit,” lanjut pernyataan itu.
Kantor Media Gaza menyebut tindakan tersebut sebagai pelanggaran nyata terhadap hukum humaniter internasional dan Konvensi Jenewa, serta memperburuk krisis kesehatan yang sedang berlangsung di wilayah tersebut. (Bahry)
Sumber: Al Jazeera