AFGHANISTAN (jurnalislam.com) – Delapan polisi tewas oleh rekan-rekan mereka sendiri setelah mereka diracuni di pangkalan militer mereka di Afghanistan selatan dalam serangan insider terbaru, Aljazeera melporkan Ahad (12/03/2017).
Taliban mengaku bertanggung jawab atas insiden yang terjadi di Kabupaten Nawshar di provinsi Zabul selatan Jumat malam, saat jihadis meningkatkan operasi musim dingin yang mematikan.
“Penyusup pertama meracuni rekan-rekan mereka dan kemudian menembak mati mereka,” kata juru bicara provinsi Gul Islam Seyal kepada kantor berita AFP, Sabtu, menambahkan penyerang pergi dan mengambil semua senjata dan amunisi dari markas.
Gubernur Zabul, Afghanmal, mengatakan mereka telah meluncurkan penyelidikan atas insiden tersebut.
Juru bicara Imarah Islam Afghanistan, Zabihullah Mujahid, mengatakan dalam sebuah pesan kepada media bahwa kelompok penyusup melakukan serangan itu.
Kantor berita Reuters, mengutip pejabat setempat, mengatakan para penyerang membelot ke Taliban.
Serangan semacam itu yang disebut serangan insider, yaitu saat tentara dan polisi Afghanistan mengarahkan senjata mereka pada rekan-rekan mereka sendiri atau pada pasukan internasional, telah menjadi masalah besar selama perang yang telah berlangsung lebih dari 15 tahun itu.
Serangan tersebut telah melemahkan semangat dan menimbulkan rasa ketidakpercayaan di dalam jajaran militer Afghanistan bentukan Amerika ini.
Dalam insiden serupa bulan lalu, seorang polisi Afghanistan terkait dengan Taliban menembak mati 11 rekannya di sebuah pos pemeriksaan di provinsi tetangga Helmand.
Dan September lalu, dua tentara Afghanistan dengan link Taliban menewaskan sedikitnya 12 rekan-rekan mereka saat mereka tidur di provinsi utara Kunduz.