Berita Terkini

Targetkan Perguruan Tinggi, Yayasan Nur Hidayah Surakarta Bentuk Task Force

SOLO (jurnalislam.com)- Struktur baru Yayasan Nur Hidayah Surakarta langsung bekerja menetapkan renstra organisasi 2025-2030 usai dilantik Jum’at (28/2/2025). 4 poin utama dalam renstra tersebut meliputi: pendirian Perguruan Tinggi dan Madrasah Aliyah, penguatan SDM, pengembangan infrastruktur, dan optimalisasi layanan.

Hal itu disampaikan oleh Sekertaris Yayasan Nur Hidayah Surakarta Fatkhuroji, S.T dalam acara media gathering dan buka bersama di The Amrani Syariah Hotel, Jalan Riyadi no.543 Laweyan, Surakarta pada Rabu, (19/3/2025).

Yayasan Nur Hidayah Surakarta menargetkan pendirian Perguruan Tinggi pada 2028. Diharapkan dengan adanya Perguruan Tinggi akan melengkapi layanan bidang Pendidikan yang menjadi salah satu core di Yayasan Nur Hidayah Surakarta. Dengan demikian Yayasan Nur Hidayah Surakarta akan mengelola Pendidikan mulai dari anak usia dini, SD, SMP, SMA, dan Perguruan Tinggi.

Selain Perguruan Tinggi, Yayasan Nur Hidayah Surakarta juga sedang merintis pendirian Madrasah Aliyah (MA). Hal ini sinkron dengan pendidikan keagamaan di Pondok Pesantren Nur Hidayah yang sudah berjalan sejak 2021. Mencetak para dai muda yang shalih dan muslih (menshalihkan) adalah visi Ponpes Nur Hidayah dan MA ini menjadi legitimasi Pendidikan yang diakui negara.

Untuk keperluan dua hal tersebut, Yayasan Nur Hidayah Surakarta membentuk Task Force atau satuan tugas yang bekerja secara intensif untuk mempersiapkannya. Selain Task force PT dan MA, juga dibentuk task force untuk pengembangan infrastruktur di lingkungan Yayasan Nur Hidayah Surakarta.

Beberapa proyek pengembangan yang sudah direncanakan di antaranya renovasi di PAUD IT Nur Hidayah, Pembangunan playzone SDIT Nur Hidayah, renovasi SMPIT Nur Hidayah, Pembangunan SMAIT Nur Hidayah, Pembangunan lantai 3 kantor Yayasan barat, renovasi kantor pusat, perluasan lahan di Ponpes Kebakkramat, Pembangunan rumah dinas di Ponpes Sawit, serta pengembangan SMAIT Nur Hidayah.

Yayasan Nur Hidayah Surakarta berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat melalui pendidikan dan sosial. Selain sarana fisik, optimalisasi layanan di semua aspek terus ditingkatkan.

Di Sekolah Islam Terpadu (SIT) yang meliputi PAUD, SD, SMP, dan SMA budaya service excellent yang sudah ada akan ditingkatkan menjadi ultimate service excellent. Di antaranya layanan penerimaan peserta didik baru (PPDB) yang dibuat mudah dan ramah teknologi, serta didukung dengan kebijakan subsidi silang

Demikian juga dalam bidang sosial, ada LKSA atau Panti Asuhan Nur Hidayah, LAZ Nur Hidayah dan Lembaga Wakaf Nur Hidayah.

Terdapat 7 asrama untuk anak asuh yang dinaungi LKSA Nur Hidayah. Sebanyak 4 asrama putra dan 3 asrama putri tersebar di Solo, Boyolali, dan Wonogiri. Masing-masing asrama diasuh oleh sepasang suami istri yang diharapkan mampu berperan sebagai orang tua asuh. Tugas penting LKSA Nur Hidayah yaitu menjaga amanah dari para donatur untuk mengasuh dan mendidik anak-anak yatim/piatu/dhuafa sebaik-baiknya.

Demikian juga dengan LAZ Nur Hidayah dan Lembaga Wakaf Nur Hidayah yang menghimpun dan mengelola ZIS WAF. Pengelolaan yang amanah dan akuntabel menjadi tuntutan untuk menjadi Lembaga yang kredibel. Tidak hanya funding, tetapi juga program-program penyaluran digiatkan untuk meluaskan manfaat dana zakat, infak, sedekah, dan wakaf.

SD Muhammadiyah 24 Gajahan Surakarta Gelar Pengajian Nuzulul Quran

SOLO (jurnalislam.com)- Al-Quran memiliki sifat esensial seperti cahaya, penyembuh, petunjuk, dan kasih sayang. Sifat-sifat ini menegaskan Al-Quran sebagai Kompas yang penuh makna dan jalan lurus.

Hal itu disampaikan Dai Champions Standardisasi Majelis Ulama Indonesia Pusat Dwi Jatmiko dalam pengajian Nuzulul Quran yang digelar SD Muhammadiyah 24 Gajahan Surakarta, Rabu (19/3/2025).

Pengajian yang mengangkat tema “Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa Sallam Pembawa Obor Akhlak Manusia” dihadiri sebanyak 246 siswa dan 20 guru karyawan.

Jatmiko mengapresiasi antusiasme dan semangat para jemaah yang hadir di kegiatan pesantren kilat siswa kelas I-VI yang diselenggarakan pada Selasa-Kamis, 18-20 Maret 2025. Hadir ketua panitia Kismini, dan kepala sekolah Gatot Suherman.

“Alhamdulillah, semoga anak-anak dengan pengajian materi yang dikemas sederhana mendengarkan bacaan quran anak-anak mampu mendorong paham tentang Alquran sehingga dengan hafalan dan pemahaman yang ada bisa mengamalkannya. Peduli agama, peduli manusia, peduli sistem dan peduli lingkungan,” jelas Jatmiko.

Jatmiko memberikan penjelasan mengenai Nuzulul Quran yang diperingati setiap tanggal 17 Ramadan. Padahal di dalam Al quran surat Al Qadr disebutkan bahwa Al quran diturunkan pada malam lailatul qadar.

“Pada malam lailatul qadar Al quran diturunkan secara lengkap kepada Nabiyullah Muhammad saw melalui perantara Malaikat Jibril, yaitu surat Al Alaq ayat 1-5,” ungkapnya.

Jatmiko mengharapkan pengajian ini mampu semakin menambah kecintaan peserta didik terhadap Al quran. Anak-anak tidak hanya membaca atau tadarus Al quran, tetapi juga terjemahnya. Allah menjadikan alQuran mudah bagi siapa yang mau mempelajarinya. Menghafal itu mudah asal istiqamah menambah dan menjaga hafalan.

Ketika menerima wahyu pertama, Nabi Muhammad Saw mengungkapkan bahwa diri Nabi tidak bisa membaca hingga tiga kali saat diperintahkan oleh Malaikat Jibril. Bahwa, kemudian Malaikat Jibril merangkul Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa Sallam dengan kuat hingga membuat nabi sulit bernapas. Setelah rangkulan dilepaskan, Nabi akhirnya merespons dan mengikuti perintah Jibril untuk membaca ayat-ayat yang diwahyukan.

“AlQuran itu sendiri, justru menyatakan bahwa AlQuran mengatakan dirinya sendiri itu sangat mudah. Bahkan kata mudah ini diulang sampai empat kali dalam surat alQomar ayat 17, 22, 32, 40, dimana keempat ayat ini berbunyi serupa,” pungkasnya.

Ramadhan Berkah, DSKS Ajak Ratusan Anak Yatim Berbuka Bersama

SOLO (jurnalislam.com)- Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS) mengadakan acara buka puasa bersama 120 anak-anak yatim se Soloraya. Kegiatan tersebut diselenggaran di asrama Pakym (Panti Asuhan Keluarga Yatim Muhammadiyah), Pajang, Laweyan, Selasa (18/3/2025).

Sekjend DSKS, Dr Mulyanto Abdullah Khoir menjelaskan, kegiatan ini diadakan sebagai rasa kepedulian dengan anak-anak yatim.

“Untuk membhagiaan keceriaan anak-anak di bulan ramadhan yang penuh berkah ini. Sekaligus bersilaturahmi dengan pengurus antar panti anak yatim untuk saling menguatkan menjalin ukhuwah dan bersinergi,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut DSKS juga menyampaikan terimakasih kepada para donatur yang telah memberikan dukungan.

“Terimakasih kepada para donatur yang sudah memberi dukungan pada pelaksanaan ini semoaga Allah memberikan balasan kebaikan dan memasukan ke dalam golongan orang-orang sholih,” tambahnya.

Selain berbuka bersama anak-anak yatim juga menerima bingkisan dari DSKS. Tampak kebagiaan muncul dari wajah anak-anak tersebut.

Sementara itu, Ustadz Aji Saikurohman, pembina Pakym memberikan rasa syukurnya atas program kepedulian DSKS.
Acara tausiah diisi oleh Yusuf Suparno, sekretaris Majelis Syuro DSKS, dan ditutup dengan doa dan makan bersama.

Serangan Udara Israel di Gaza: Juru Bicara Brigade Al Quds Abu Hamzah Syahid Bersama Keluarga

PALESTINA (jurnalislam.com)- Abu Hamzah Naji Abu Saif, juru bicara militer Brigade Al Quds dilaporkan syahid pada Selasa (18/3/2025) dalam serangan udara Israel yang menargetkan Jalur Gaza bagian tengah menurut laporan media.

“Abu Hamza syahid bersama istri dan anak-anaknya dalam serangan yang menargetkan rumah mereka,” tulis laporan RNTV, dikutip Selasa.

Sementara serangan yang dilancarkan oleh militer Israel ke jalur Gaza menyebabkan ratusan warga dan anak anak tewas.

Menurut sumber Kemenkes Gaza, setidaknya ada 424 orang syahid akibat agresi Israel ke Gaza sejak Selasa dini hari, (18/3/2025).

Selain korban tewas, ratusan warga juga dilaporkan terluka oleh serangan tersebut.

Serangan militer Israel tersebut dilaporkan sengaja mengincar wilayah-wilayah yang padat penduduk, seperti di Gaza Selatan, Gaza Utara, dan daerah pusat seperti Deir al-Balah.

Sinergi EcoMasjid, UAS, DPRD Bogor dan Majelis Azzikra: Luncurkan Sedekah Pohon untuk Bumi yang Lebih Hijau

BOGOR (jurnalislam.com)- Yayasan EcoMasjid bersama Ustad Abdul Somad, Majelis Azzikra dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor H. Agus Salim, Lc meluncurkan program Sedekah Pohon di Masjid Azzikra, Sentul pada Sabtu, 15 Maret 2025.

Program ini merupakan bagian dari upaya masjid dalam mengintegrasikan nilai-nilai spiritual Islam dengan pelestarian lingkungan untuk menjawab tantangan zaman akan perubahan iklim. Program ini diresmikan dengan penanaman pohon simbolis oleh Ustad Abdul Somad, Ustad Abdul Syukur Pimpinan Majelis Azzikra, Dr. Hayu Prabowo Ketua Yayasan EcoMasjid dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor.

Inisiasi program ini bertujuan untuk mengajak umat Muslim dan masyarakat luas untuk turut serta dalam aksi penghijauan sebagai bentuk ibadah dan tanggung jawab sebagai manusia di muka bumi.

Dalam sambutannya, Ustad Abdul Somad, menekankan pentingnya menjaga lingkungan sebagai bagian dari ibadah dengan manfaat berkelanjutan, mencakup aspek lingkungan, sosial, ekonomi dan spiritual.

“Menanam pohon bukan hanya sekadar aktivitas fisik, tetapi juga bentuk sedekah yang pahalanya terus mengalir. Setiap oksigen yang dihasilkan oleh pohon ini akan menjadi amal jariyah bagi kita,” ujarnya.

Wakil Ketua DPRD Bogor, Agus Salim juga menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif EcoMasjid.

“Program ini sejalan dengan visi pemerintah daerah dalam upaya pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. Kami mendukung penuh langkah-langkah nyata seperti ini,” katanya.

Ustad Abdul Syukur menambahkan, bahwa Program Sedekah Pohon ini merupakan langkah nyata dalam mewujudkan masjid yang ramah lingkungan.

“Masjid Azzikra tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat kegiatan yang mendukung kelestarian alam. Melalui program ini, kami ingin menginspirasi masjid-masjid lain untuk turut serta dalam gerakan ecoMasjid,” ungkap Ustad Abdul Syukur, Pimpinan Majelis Azzikra.

Di sisi lain, Hayu Prabowo menambahkan, program ini sejalan dengan upaya global dalam mitigasi perubahan iklim.

“Penanaman pohon adalah solusi praktis untuk mengurangi dampak perubahan iklim. Dengan menanam pohon, kita tidak hanya menjaga lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat,” kata Hayu.

Sebagai bentuk realisasi, dalam waktu dekat akan dilakukan penanaman ribuan pohon di sekitar Masjid Azzikra Gunung Sindur yang bertepatan pada acara Haul Alm. KH. M. Arifin Ilham ke-6. Pohon-pohon yang ditanam terdiri dari berbagai jenis pohon buah dan pohon pelindung, yang diharapkan tidak hanya dapat memitigasi bencana alam, tapi juga memberikan manfaat ekologis, ekonomi, sosial dan spiritual bagi masyarakat sekitar.

Melalui program ini, EcoMasjid mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam gerakan Sedekah Pohon. Dengan menanam pohon, kita tidak hanya memberikan manfaat bagi lingkungan, tetapi juga menciptakan warisan berharga bagi generasi mendatang.

EcoMasjid adalah sebuah yayasan yang berfokus pada pengembangan masjid ramah lingkungan dan berkelanjutan, melalui peningkatan kesadaran masyarakat serta mendorong partisipasi aktif dalam aksi-aksi nyata untuk menjaga bumi.

JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah Gelar Khataman Al-Qur’an dan Buka Puasa Bersama

SOLO (jurnalislam.com)- Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia Wilayah Jawa Tengah menggelar Khataman Al-Qur’an dan Buka Puasa Bersama, Ahad (16/03/2025) sore bertempat di Kantor JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah, Jl. Ahmad Yani No. 305 Kerten, Laweyan, Surakarta.

Kegiatan dilaksanakan secara hybrid, daring dan luring. Diikuti oleh Pengurus Wilayah, Pengurus Daerah Kabupaten/Kota, dan Kepala Sekolah Islam Terpadu (SIT) di Jawa Tengah.

Ketua JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah, Zainal Abidin, M.Pd. dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi para peserta.

“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh peserta yang mengikuti secara luring maupun daring. Saat ini kita melaksanakan kegiatan ini di Solo. Semoga Khataman Al-Quran dan Buka Puasa Bersama di tahun depan kita laksanakan di kantor JSIT Jawa Tengah yang baru, berlokasi di Kota Semarang,” sambut dan harap Zainal.

Zainal juga mengajak supaya Keluarga Besar JSIT Jawa Tengah memanfaatkan dan memaksimalkan Ramadhan 1446 Hijriyah ini untuk semakin mengokohkan hubungan vertikal dan hubungan horizontal.

“Mari manfaatkan kesempatan mulia yang ada untuk lebih berdekat-dekat dengan Al Khaliq, melalui tilawah Al-Quran, sholat wajib dan sunnah, dzikir, puasa, dan lain sebagainya,” ajak Zainal.

“Tidak lupa hubungan horizontal kita kuatkan, berbaik-baik dengan sesama, menyantuni anak yatim, bersedekah, membayar zakat, memberi kebahagiaan kepada orang lain, walau hanya dengan senyuman,” lanjut Zainal.

“Kami mengapresiasi kepada beberapa Pengurus Daerah Kabupaten/Kota, yang saat ini juga menyantuni anak yatim, bersamaan dengan agenda Khataman Al-Qur’an dan Buka Puasa Bersama hari ini,” pungkas Zainal.

Dalam tausiyahnya, Dewan Pembina JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah, Arju Rahmanto, M.Ag. berpesan agar kita tidak berhenti menjadi orang baik.

“Ada pepatah Jawa, Ojo Leren Dadi Wong Apik. Teruslah menjadi orang baik, Orang yang hari ini lebih baik dari hari kemarin. Bukan sama apalagi lebih buruk, karena ia akan merugi,” pesan Dewan Pembina yang sering disapa Yai Arju.

“Ramadhan momentum perbaikan diri. Menjadi pribadi yang lebih baik, dan bermanfaat luas bagi orang lain,” pungkas Yai Arju.

Syeikh Abdurrahman Al-Ausy Imami Shalat Tarawih di Kota Serang, Jamaah Penuhi Masjid Agung Ats Tsauroh

SERANG (jurnalislam.com)- Imam besar Masjidil Al-Haram, Syeikh Abdurrahman Al-Ausy melakukan lawatan Ramadhan ke Indonesia dengan tema Roadshow Imam Shalat di Indonesia. Salah satu kota yang dikunjungi kali ini adalah kota Serang, Banten. Ia menjadi Imam Shalat Isya dan Taraweh di Masjid Agung Ats Tsauroh Kota Serang, Banten pada Jumat (07/03/2025).

Terlihat jamaah antusias menyambut kedatangan Syeikh Abdurrahman Al-Ausy karena biasanya hanya mendengarkan murrotalnya, kali ini bisa mendengarkan secara langsung.

“Saya senang sekali ketika Syeikh Abdurrahman datang ke kota serang, karena saya merupakan salah satu pengikut beliau selain suaranya yang merdu, dia juga merupakan Imam yang memiliki bacaan Al-Quran yang sangat khas. Dan malam ini saya bisa mendengarkan langsung ayat-ayat Al-Quran yang dilantunkan oleh beliau,” ucap Umar salah satu jamaah Masjid Agung Ats Tsauroh Kota Serang.

Lawatan Ramadhan Syeikh Abdurahman Al-Ausy juga dihadiri dan disambut oleh Gubernur Banten Andra Soni S.M M.AP, Wali Kota Serang Budi Rustandi SE. Wakil Wali kota Serang Nur Agis Aulia S.sos dan KH Embay Mulya Syarief sebagai pembina Masjid Agung Ats Tsauroh Kota Serang.

Setelah shalat Taraweh KH Embay Mulya Syarief memberikan sedikit tausiyah kepada para jamaah untuk bisa memanfaatkan bulan Ramadhan dengan sebaik mungkin.

“Islam Allah beri keistimewaan. karena dari semua ibadah yang kita lakukan dapat membentuk karakter pada diri kita. Apalagi ketika memasuki bulan Ramadhan ini dimana bulan tarbiyah karena setiap hal yang kita lakukan harus dipaksa kearah positif,” ucapnya.

Selain menjadi Imam Shalat, Syeikh Abdurrahman Al-Ausy juga memberikan tausiah singkat dalam bahasa arab untuk mengajak umat Islam bersatu jangan terpecah belah, dan mendoakan agar umat Islam di Indonesia ini mendapatkan kemudahan dalam beribadah, dijauhkan dari segala musibah. Dan semoga Indonesia menjadi negara yang aman dan tentram bagi para warganya.

Sebelumnya Syeikh Abdurrahman Al-Ausy juga menjadi Imam Shalat Jumat di Masjid Raya al-Bantani Pusat Pemerintahan Provinsi Banten pada Jumat (07/03/2025).

Reporter: Dian

Lanjutkan Misi Kemanusiaan di Gaza, MER-C Kirim Tim Medis ke-8

JAKARTA (jurnalislam.com)– Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) kembali mengirimkan tim medis yang tergabung dalam Emergency Medical Team (EMT) ke-8 untuk bertugas di Jalur Gaza, Palestina.

Tim ini diberangkatkan pada Sabtu (1/3/2025) sebagai bagian dari misi kemanusiaan pascagencatan senjata.

Sebelumnya, MER-C telah mengirimkan EMT ke-7, yang terdiri dari empat relawan, sejak 23 Januari 2025. Hingga kini, mereka masih bertugas di wilayah tersebut.

Tim EMT ke-8 terdiri dari lima relawan, yaitu dua dokter umum dr. Tonggo Meaty Fransisca dan dr. Miftahul Masruri, satu dokter spesialis anestesiologi dr. Wahyu Bimantoro, Sp.An-TI., satu perawat Ade Andrian, S.Kep., Ns., M.Kep., serta satu bidan Indah Meliya Sari, Amd.Keb.

Ketua EMT MER-C ke-8, dr. Meaty, menyampaikan bahwa selain memberikan layanan medis, timnya juga akan fokus pada rencana rekonstruksi Rumah Sakit Indonesia di Gaza Utara.

“Mudah-mudahan semua dipermudah. Semoga gencatan senjata ini bersifat permanen sehingga kami bisa fokus mengaktifkan kembali layanan RS Indonesia di Gaza. Selain itu, kami juga dapat meningkatkan pelayanan medis di wilayah lain, seperti klinik spesialis yang kami dukung di Khan Younis,” ujar dr. Meaty.

Ia juga berharap agar misi kemanusiaan ini dapat berjalan dengan lancar.

“Semoga semua berjalan dengan baik. Kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat Indonesia,” tuturnya.

Sejak serangan 7 Oktober 2023 di Jalur Gaza, MER-C telah mengirimkan puluhan tim medis yang terdiri dari dokter umum dan spesialis, perawat serta bidan.

MER-C juga telah menyalurkan berbagai bantuan, termasuk makanan siap saji, sembako, air bersih, obat-obatan, peralatan medis serta kebutuhan pokok lainnya.

Jelang Ramadhan, H. Heri Sucitro, S.Pd. Dikukuhkan Sebagai Ketua Yayasan Nur Hidayah Surakarta 2025-2030

SOLO (jurnalislam.com)- Menjelang datangnya bulan Ramadhan 1446 H., Yayasan Nur Hidayah Surakarta menggelar acara pelantikan Dewan Pengurus dan Pengurus Harian masa bakti 2025-2030, Jum’at (28/2/2025). Bapak H. Heri Sucitro, S.Pd. dikukuhkan sebagai Ketua Yayasan menggantikan Bapak Dr. H. Kasori Mujahid, M.Ag.

Dalam acara yang berlangsung di Aula NHCC Kantor Pusat Yayasan Nur Hidayah Surakarta itu, Ketua Dewan Pembina Bapak Dr. H. Wiranto, M.Kom, M.Cs. Surakarta melantik Dewan Pengurus: Ketua, Sekretaris, dan Bendahara. Sementara pengurus harian dilantik oleh Ketua Yayasan yang baru.

Dalam sambutan perdananya, Bapak Heri menyampaikan pentingnya meningkatkan layanan.

“Yayasan kita adalah lembaga yang berkhidmat pada umat dengan pelayanan-pelayanan kebaikan. Maka pelayanan ini perlu dioptimalkan lagi dan diperluas kemanfaatannya di masyarakat,” terangnya.

Adapun Ketua Dewan Pembina Dr. Wiranto dalam arahannya menyebut beberapa hal yang mendasari perlunya perubahan struktur di Yayasan Nur Hidayah Surakarta.

“Prinsip kita sejak dulu, structure follow function. Artinya, struktur akan mengikuti fungsi, jika memang fungsi sudah berjalan maka struktur perlu dibuat untuk semakin menguatkan fungsi tersebut,” katanya.

Di antara perubahan struktur yang signifikan yakni dihapuskannya nama Bidang 1, 2, dan 3 dan diganti dengan nama Direktorat SIT, Direktorat LKSA (panti asuhan), Direktorat LAZ, Direktorat Ponpes, serta Direktorat Al-Qur’an dan BPI. Juga terdapat Dewan Masyayikh yang menaungi Ponpes Nur Hidayah. Dewan Masyayikh ini dipimpin oleh Bapak Dr. H. Kasori Mujahid, M.Ag.

Sediakan Tenant Babi di Pakuwon Mall Solo Baru, Forum Grogol Audiensi ke DPRD Sukoharjo

SUKOHARJO (jurnalislam.com)- Terkait event jelang Ramadhan 1446 H di Pakuwon Mall Solo Baru, Grogol, Sukoharjo yang sediakan 3 Tenant Babi, Forum Warga Grogol melakukan audiensi di kantor DPRD Sukoharjo pada hari Kamis, (27/2/2025) sore.

Acara yang bertema “Magical Night Market Spesial Show Aladdin and the Magic Lamp” tersebut diselenggarakan pada tanggal 21 Februari 2025 hingga 16 Maret 2025 dilantai P2 mendapatkan penolakan dari Forum Warga Grogol.

Menurut Sekretaris Forum Warga Grogol Endro Sudarsono bahwa pada hari Senin, 24 Februari 2025 perwakilan Forum Warga Grogol sudah melakukan pertemuan dengan Cahyo perwakilan Pakuwon untuk mengklasifikasi iklan di media sosial tentang penjualan babi di acara tersebut.

Menurut Cahyo, penjualan kuliner babi pada acara ini, dan terdapat 3 Tenant asal Surabaya.

Karena dirasa belum ada keputusan dan kepastian terkait aspirasi Forum Warga Grogol, maka Forum Warga Grogol meminta mediasi di DPRD Sukoharjo.

Menurut Nurjayanto Ketua DPRD saat memimpin audiensi berpendapat bahwa penjualan babi sebaiknya tidak ditempat publik, mestinya ditempat terbatas.

Sementara itu Rohman dan Cahyo perwakilan Pakuwon menyatakan meminta maaf atas ketidaknyamanan warga dan berjanji tidak akan mengulangi peristiwa yang sama dimasa yang akan datang, dipastikan paska pertemuan antara Pakuwon dan Forum Grogol Senin, 24 Februari 2024 pukul 14.30 malamnya sekitar pukul 20.00 tenan yang menjual babi sudah ditutup dan tanggal 25 Februari 2025 penjual babi sudah kembali ke Surabaya

Perwakilan Forum Grogol dihadiri tokoh agama dan tokoh masyarakat Grogol diantaranya Ust. Shobarin Syakur, Ahmad Sigid, Ranu Muda, Ust. Warso, Dimas, Teguh dan Pambudi.

Sementara itu dari DPRD hadir dari perwakilan Komisi 1 dan Komisi 2, dari Pemerintah Kabupaten hadir dari Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan, Dinas Kepemudaan, Olah raga dan pariwisata, Bagian Hukum, satpol PP dan Polres Sukoharjo

Menjelang Maghrib acara ditutup Ketua DPRD Sukoharjo dilanjutkan foto bersama.