TASIKMALAYA (Jurnalislam.com) – Pagi ini, Kamis (14/12/2017) ribuan massa dari berbagai ormas yang tergabung dalam Aliansi Aktivis dan Masyarakat Muslim Tasikmalaya (ALMUMTAZ) berunjuk rasa damai untuk menentang pencaplokan Yerusalem (Al Quds) oleh presiden Amerika Donald Trump.
Mereka long march dari Masjid Agung Kota Tasikmalaya mengitari pusat kota sembari meneriakan yel-yel anti Israel dan Amerika. Sementara dari atas mobil komando, para orator menyampaikan orasi-orasi kecaman atas pencaplokan salah tanah suci umat Islam itu
Dalam orasinya, Ketua Umum ALMUMTAZ, Ustaz Hilmi Afwan mengatakan, bahwa pernyataan Trump membuktikan kebenaran Al Qur an yang menyebutkan tentang tabiat mereka. Ia mengutip surat Ali Imron ayat 118.
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaanmu orang-orang yang, di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
Untuk itu, ia menyeru umat Islam untuk terus menjaga persatuan di bawah kalimat Laa ilaha illallah.
“Sadarlah ikhwah, ummat Islam sedang kesakitan jangan mau dipecah belah, kita harus bersatu dibawah panji tauhid,” tegasnya disambut pekik takbir.
Sepanjang jalannya long march, massa membentangkan spanduk dan membagikan selebaran yang berisi tentang kondisi terkini di Palestina. Mereka juga meletekkan bendera Israel dan Amerika di tengah jalan sebagai bentuk protes atas kebijakan mencaplok Al Quds.
Dalam aksinya, Almumtaz juga menggalang donasi untuk membantu perjuangan rakyat Palestina.