JAKARTA(Jurnalislam.com)— Kementerian Agama menerima dua penghargaan dalam kategori Digital Innovation For Public Service Tahun 2022. Penghargaan ini diberikan MNC Portal Indonesia, Kamis (31/3/2022), dalam acara bertajuk Digital Innovation Award 2022.
Dua penghargaan ini diberikan atas inovasi yang dikembangkan Kementerian Agama berupa Aplikasi Haji Pintar dan website E-learning Madrasah. Plt. Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi (HDI) Thobib Al Asyhar yang mewakili Menag Yaqut Cholil Qoumas untuk menerima penghargaan, bersyukur atas apresiasi yang diberikan untuk Kementerian Agama.
“Gus Yaqut, begitu Menag biasa disapa, sangat concern akan perubahan pelayanan di Kementerian Agama. Beliau selalu berpesan bahwa mutu pelayanan harus terus diperbaiki karena pelayanan yang baik adalah hak bagi setiap masyarakat,” terang Thobib.
Thobib mengatakan, penghargaan bukanlah tujuan akhir dari perubahan dan inovasi yang dilakukan di Kementerian Agama. Menurutnya, tujuan utama setiap pengembangan inovasi adalah pelayanan maksimal bagi masyarakat.
“Perubahan yang dilakukan Kementerian Agama semata mata dibuat untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan yang diberikan Kementerian Agama di tengah era digitalisasi seperti sekarang ini,” ujarnya.
Dijelaskan Thobib, inovasi Aplikasi Haji Pintar dan website E-learning Madrasah adalah dua dari sekian banyak aplikasi yang dirancang Kementerian Agama. Semua itu dikembangkan dalam rangka memaksimalkan pelayanan di Kementerian Agama.
“Banyak aplikasi digital yang kami rancang untuk memudahkan pelayanan. Kami berharap masyarakat dapat dengan mudah mengaksesnya. Apalagi, ke depan akan diintegrasikan agar lebih memudahkan umat,” sebutnya.
Thobib Al Asyhar menambahkan, pelayanan berkelanjutan menjadi komitmen Kementerian Agama di bawah kepemimpinan Gus Menteri Yaqut. Karenanya, pada awal tahun 2022, bersamaan dengan peringatan Hari Amal Bhakti Kementerian Agama, Kemenag mencanangkan gerakan Transformasi Layanan Umat.
“Motto ini bukan hanya sebatas slogan saja,” tutur Thobib.
“Transformasi digital merupakan komitmen Kementerian Agama, yang juga menjadi salah satu program prioritas Kementerian Agama dari tahun 2021,” tandasnya.
Selain Kementerian Agama, penghargaan untuk kategori yang sama juga diberikan ke Pemerintah Kota Bima (Aplikasi Kota Bima Smart City), Pemerintah Kabupaten Pamekasan (Aplikasi E-Lorong), PrimeOne School (Aplikasi e-POS), Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Aplikasi SosiaLita), Pemerintah Kota Gorontalo (Aplikasi GoMT), Pemerintah Kota Malang (SAMGEPUN BASA), Pemerintah Kota Palangkaraya (Aplikasi Si-TaKiR), Pemerintah Kota Banda Aceh (LKMS MAHIRAH MUAMALAH), Pemerintah Kota Banjarbaru (Aplikasi UMKMjuara.id), Pemerintah Kabupaten Pasuruan (Website Siapmaslahat), Pemerintah Kota Semarang (Aplikasi Lapor Hendi), dan Kementerian Pertanian RI (Agriculture War Room).