Mesir dan Rusia Tanda Tangani Kesepakatan Pembangunan Pembangkit Nuklir

RUSIA (Jurnalislam.com) – Rusia dan Mesir diperkirakan akan menandatangani kesepakatan untuk membangun pembangkit nuklir pertama Mesir pada kuartal pertama 2016, sumber badan nuklir Rusia mengatakan, lansir World Bulletin, Senin (28/12/2015).

“Kami berencana menandatangani kontrak senilai $ 26 miliar pada kuartal pertama (2016),” sumber itu melaporkan.

Pembangunan pabrik nuklir disepakati awal tahun ini. Menurut perjanjian tersebut, Rusia akan memberikan kepada Mesir pinjaman sebesar $ 26.000.000.000 (setara Rp 361.400.000.000.000,- ) untuk menutupi 85 persen biaya konstruksi, sementara Mesir bertanggung jawab atas 15 persen sisanya.

Pembangkit akan dibangun di Dabaa yang berjarak sekitar 130 kilometer sebelah selatan Kairo, dan akan terdiri dari empat reaktor nuklir 1200 MW.

Moskow juga akan menyediakan staf dan penelitian ilmiah untuk proyek tersebut. Badan nuklir Rusia Rosatom akan membangun dua reaktor nuklir menggunakan teknologi Rusia.

Proyek bersama Rusia-Mesir akan menjadi salah satu yang terbesar untuk Mesir, yang bertujuan untuk membantu memenuhi meningkatnya permintaan energi Mesir.

Selama kunjungan Februari ke Kairo, Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan bahwa Rusia akan memberikan kontribusi untuk membangun seluruh industri tenaga nuklir baru di Mesir.

Bagikan