30 Lebih Pasukan Rezim Assad Tewas dalam Pertempuran di Utara Aleppo

30 Lebih Pasukan Rezim Assad Tewas dalam Pertempuran di Utara Aleppo

65e4a66e-ee28-4a65-990a-05b3e329f32b_16x9_788x442SURIAH (Jurnalislam.com) – Sedikitnya 30 pasukan rezim Nushairiyah Assad tewas dalam sebuah serangan balik mujahidin Suriah yang berlangsung 24 jam di Suriah utara, monitor mengatakan pada hari Kamis, lansir Al Arabiya News Channel Jumat (01/07/2016).

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (The Syrian Observatory for Human Rights) mengatakan sedikitnya 30 tentara rezim telah tewas dalam pertempuran sejak Rabu sore di sekitar Al-Maleh, utara Aleppo.

Jabhah Nusrah, cabang resmi Al-Qaeda di Suriah, memimpin serangan, kata kepala Observatorium Rami Abdel Rahman.

Rezim Syiah Bashar al-Assad telah berusaha untuk merebut Al-Maleh selama lebih dari dua tahun.

Pasukannya selama berbulan-bulan telah mencoba mengepung Aleppo dengan memotong jalur pasokan antara kabupaten di Al-Maleh yang dikuasai mujahidin Suriah dan di wilayah dekat Turki, yang mendukung pasukan oposisi.

Selama hampir seminggu, pasukan rezim yang didukung oleh pesawat-pesawat tempur Suriah dan Rusia telah bertempur untuk menguasai Al-Maleh.

Rezim Assad juga mencoba memotong Castello Road, sebuah rute pasokan penting dari perbatasan Turki menuju pinggiran timur yang dikuasai mujahidin di Aleppo.

Situs pro-rezim Al-Masdar News melaporkan bahwa tentara rezim Suriah mundur dari peternakan Al-Maleh karena menghadapi serangan balik koalisi mujahidin Suriah yang dipimpin oleh Jabhah Nusrah.

Pasukan koalisi mujahidin dikatakan menyerang pasukan rezim diawali dengan dua bom mobil.

Observatorium juga mengatakan dua anak tewas oleh bom rezim di daerah yang dikuasai mujahidin Suriah di Aleppo.

Mayoritas provinsi Aleppo dikendalikan oleh Jabhah Nusrah dan koalisi Jaysh Fateh, sementara kotanya, yang menjadi ibukota komersial sebelum perang di negara itu, telah terbagi sejak Juli 2012 menjadi daerah yang dikuasai mujahidin dan yang dikuasai rezim.

Tiga belas warga sipil termasuk empat anak juga tewas dalam serangan rudal rezim di Timur Ghouta di wilayah Damaskus, Observatorium melaporkan pada hari Kamis, memperbarui jumlah korban sebelumnya.

Perang di Suriah, yang telah berlangsung lima tahun, telah menewaskan lebih dari 470.000 orang.

 

Deddy | Alarabiya | Jurnalislam

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.