PM Lebanon Desak Dunia Tekan Israel dan Tolak Penghancuran di Gaza

PM Lebanon Desak Dunia Tekan Israel dan Tolak Penghancuran di Gaza

BAGHDAD (jurnalislam.com)– Perdana Menteri Lebanon, Nawaf Salam, menyerukan tekanan internasional terhadap Israel agar menarik diri dari seluruh wilayah Lebanon yang masih diduduki. Seruan itu disampaikannya dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Liga Arab ke-34 yang digelar di Baghdad pada Sabtu (17/5/2025).

Dalam pidatonya, Salam juga mengutuk keras operasi militer Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza. Ia menegaskan bahwa Lebanon berkomitmen penuh terhadap Resolusi Dewan Keamanan PBB 1701 dan perjanjian gencatan senjata tahun 2006.

“Keputusan terkait perang dan damai sepenuhnya berada di tangan pemerintah Lebanon yang sah,” ujar Salam, menegaskan kedaulatan nasional di tengah meningkatnya ketegangan di perbatasan selatan.

Pernyataan itu muncul setelah serangan pesawat tak berawak Israel dilaporkan menewaskan seorang warga sipil di Lebanon selatan, menurut data dari Kementerian Kesehatan Lebanon.

Terkait isu Palestina, Salam kembali menolak segala bentuk pemindahan paksa warga Palestina, serta menyatakan dukungan terhadap Prakarsa Perdamaian Arab 2002 sebagai solusi komprehensif. Ia juga menekankan pentingnya penentuan nasib sendiri bagi rakyat Palestina dan menyerukan pembaruan upaya diplomatik internasional.

“Israel terus melakukan pelanggaran dan penghancuran sistematis di Gaza. Ketika tidak ada akuntabilitas internasional, kekerasan akan terus berlanjut,” tegas Salam.

Di akhir pernyataannya, Perdana Menteri Lebanon juga menyatakan kesiapan pemerintahnya untuk bekerja sama dengan Suriah dalam memfasilitasi pemulangan sukarela para pengungsi.

Sumber: Shafaq

Bagikan