MESIR (Jurnalislam.com) – Menteri Infrastruktur zionis Yuval Steinitz mengatakan bahwa kebijakan baru Mesir membanjiri terowongan antara Jalur Gaza dan Semenanjung Sinai dengan air laut terjadi atas permintaan Israel, World Bulletin melaporkan Ahad (07/02/2016).
"Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi membanjiri terowongan di perbatasan negaranya dengan Jalur Gaza dengan air laut berdasarkan permintaan Israel," kata Steinitz pada seminar yang diselenggarakan hari Sabtu di kota selatan Beer Sheva, menurut Radio Israel.
"Koordinasi antara kedua negara (Israel dan Mesir) lebih baik dari sebelumnya," kata menteri dalam seminar yang mendiskusikan hubungan antara dua negara tetangga tersebut.
Dalam beberapa bulan terakhir, tentara Mesir telah mulai membanjiri jaringan terowongan lintas perbatasan yang menghubungkan Semenanjung Sinai Mesir ke Jalur Gaza dengan air laut.
Setelah diblokade tahunan oleh Israel dan Mesir, kaum Muslim di Jalur Gaza sangat bergantung pada jaringan terowongan untuk mengimpor komoditas yang sangat dibutuhkan, termasuk makanan, bahan bakar dan obat-obatan.
Steinitz sangat dekat dengan Perdana Menteri zionis Benjamin Netanyahu dan merupakan seorang anggota kabinet berpengaruh.
Deddy | World Bulletin | Jurnalislam