Bersama Elemen Muslim, FUIS Desak Kominfo Jateng Blokir Situs Judi Online

Bersama Elemen Muslim, FUIS Desak Kominfo Jateng Blokir Situs Judi Online

SEMARANG (jurnalislam.com)- Menjamurnya judi online belakangan ini, Forum Umat Islam Semarang (FUIS) mendatangi Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah (Jateng) , Jl menteri Supeno 1, Semarang, Jum’at (12/7/2024).

Kehadirannya tersebut dalam rangka meminta kominfo jateng agar berupaya melakukan penutupan dan pemblokiran judi online yang semakin marak.

“Kira-kira upaya apa yang bisa dilakukan kominfo dalam memblokir situs judi online,” ucap Wahyu Kurniawan, ketua FUIS saat audiensi di kantor Kominfo Jateng.

Tampil juga dari kalangan anak muda, Doni Puji Laksono, menyampaikan bahwa judi online atau yang dikenal slot itu tak hanya dilakukan oleh orang tua saja, tapi juga menyasar kalangan remaja, bankan anak sekolah SD pun bisa melakukannya, dengan nominal 1000 sudah bisa ikut slot.

“Judi slot ini tak hanya dilakukan oleh orang dewasa, tapi juga sudah menyasar kalangan pelajar mulai anak SD,” katanya.

Sedangkan dari perwakilan Jamaah Ansharu Syariah, menyampaikan keprihatinan terhadap generasi muda saat ini, keinginannya meminta kominfo agar memblokir situs situs judi online tersebut

“Inilah kecintaan kami terhadap generasi muda saat ini, agar situs judi online diblokir, kami hanya bisa menyampaikan, tapi wewenang untuk menutup ada ditangan bapak-bapak yang ada di pemerintanan,” tutur Ustaz Danang Setyadi.

Menanggapi keinginan dan masukan dari perwakilan FUIS tersebut, Subroto Budhi Utomo yang menjabat sebagai Kepala Bidang Persandian dan Keamanan Informasi (PDKI) Kominfo Jateng menyampaikan, bahwa sudah dibentuk satgas khusus untuk menangani judi online, pihaknya juga menyampaikan bahwa tidak mempunya kewenangan penuh dalam memblokir situs judi online.

“Kami tidak mempunyai kewenangan dalam mengambil tindakan pemblokiran,” ucapnya

“Adanya pembagian kewenangan antara pusat dan daerah, kewenangan pemblokiran ada di kementerian kominfo, kalo kami di Jateng hanya domain wilayah masing-masing,” imbuhnya.

Walapun begitu, dari kominfo sudah menyampaikan ribuan situs yang sudah diblokir, yang jadi masalah katanya beberapa situs diblokir akan muncul lagi lebih banyak situs judi online lainnya.

Reporter : Agus Riyanto

Bagikan