Kecam Kebiadaban Zionis Israel, STIT Muhammadiyah Banjar Gelar Aksi Damai Bela Palestina

BANJAR (jurnalislam.com)- Mahasiswa dari Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Muhammadiyah Kota Banjar menggelar aksi damai pada Selasa, (7/5/2024), di Alun-alun Kota Banjar.

Aksi ini dilakukan sebagai respons terhadap kegagalan perdamaian di Palestina, terutama setelah perdana menteri Israel menolak untuk melakukan gencatan senjata dan terus berlanjutnya genosida di Palestina.

Muzaki Ahadian Malik, salah satu perwakilan panitia aksi menyatakan, bahwa aksi ini bertujuan untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat akan penderitaan genosida yang sedang terjadi di Palestina.

“Kami mengutuk segala bentuk genosida yang dilancarkan oleh Zionis Israel terhadap rakyat Palestina. Kami juga meminta kepada para pemimpin dunia untuk kembali membahas gencatan senjata dan memboikot produk-produk Israel,” tegas Muzaki.

Selain itu, Muzaki juga menyerukan untuk menggulingkan politik militer Amerika di Israel serta mengusir dubes Amerika yang ada di tiap negara sebagai bentuk kekecewaan akan sikap dan dukungan moral Amerika terhadap genosida yang dilakukan Zionis Israel di Palestina.

Aksi damai ini mendapat dukungan dari berbagai kalangan masyarakat yang peduli terhadap isu Palestina. Dengan mengumpulkan mahasiswa STIT Muhammadiyah Banjar, mereka berharap pesan perdamaian dan keadilan untuk Palestina dapat tersebar luas.

Semangat mereka dalam menyuarakan solidaritas kepada rakyat Palestina sangatlah besar. Aksi ini diharapkan dapat menjadi salah satu langkah awal dalam mendorong tercapainya perdamaian dan kemerdekaan bagi Palestina.

Reporter: Ibnu Qoswaroh

Bikin Resah Warga, Aktivis Islam Tasikmalaya Datangi Hotel Diduga Tempat Pesta Miras dan Dugem

TASIKMALAYA (jurnalislam.com)- Santri dan aktivis Islam dari Aliansi Aktivis dan Masyarakat Muslim Tasikmalaya (Al Mumtaz) mendatangi salah satu hotel terkenal di Jalan R.E. Martadinata, Tasikmalaya, pada Minggu malam (5/5/2024). Mereka menduga hotel tersebut menjadi tempat pesta minuman keras (miras) dan dugem.

Acara pesta tersebut berlokasi di area khusus restoran atau kafe. Suasana di dalam acara tersebut terlihat sangat meriah dengan adanya musik DJ dan lampu-lampu khas diskotik. Pengunjung terlihat menikmati musik tersebut dengan berjoget.

Ustaz Abu Hazmi selaku Sekjen Al-Mumtaz mengatakan bahwa tindakan ini bermula dari laporan warga yang resah dengan adanya kegiatan hiburan di tempat tersebut hingga larut malam. Kemudian pihaknya melakukan pengecekan untuk memastikan laporan warga.

“Berawal dari laporan warga yang resah, kemudian kami memastikan informasi tersebut dengan mendatangi tempat ini. Ternyata benar, kami mendapati pengunjung tengah berjoget diiringi musik DJ dan lampu-lampu khas diskotik. Selain itu, kami menemukan 4 botol miras yang telah diganti dengan kemasan air mineral,” jelasnya.

Setelah berkoordinasi dengan manajemen hotel, ternyata lokasi tersebut dipesan untuk penyelenggaraan acara, bukan oleh pihak hotel secara langsung.

“Mereka menyebut bahwa lokasi tersebut dipesan untuk acara ulang tahun,” ucapnya.

Barang bukti berupa miras itu kemudian diserahkan kepada aparat kepolisian. Abu Hazmi berharap agar pemerintah kota dan aparat kepolisian menindak tegas tempat-tempat yang selalu dijadikan tempat kemaksiatan.

“Kami meminta Pemkot dan Aparat untuk menindak tegas dengan segera menutup kafe-kafe yang melanggar tersebut,” tegasnya.

Reporter: Ibnu Qoswaroh

Asyiknya Wisata Literasi ke Solopos

SUKOHARJO (jurnalislam.com)- Tim ekstrakurikuler Jurnalistik SD Muhammadiyah Palur yang beralamatkan di Dusun Palur Kulon, Palur, Mojolaban, Sukoharjo melakukan kunjungan bersama guru pembimbing ke Griya Solopos pada Kamis (2/05/24) pagi diterima oleh pihak Solopos yang diwakili oleh Sunyoto. Pada kunjungan ini diikuti 7 siswa yang merupakan tim jurnalistik cilik SDMP.

Kunjungan dimulai dari bagian percetakan yang berada di bagian belakang Griya Solopos.

“Di ruangan ini adalah ruang percetakan, tak hanya koran yang dicetak di sini ada pula buku, LKS, majalah, dan buku lainnya,“ ujar Dea yang menjadi tour guide tersebut.

Setelah mengunjungi bagian percetakan, kami pergi menuju kantor redaksi Solopos yang berada dilantai 2. Selama kurang lebih 45 menit beliau mengenalkan banyak hal terkait mengenai pemberitaan di Solopos.

“Solopos memiliki tujuan yang salah satunya adalah voice the voice less atau menyuarakan yang tidak tersuarakan,” jelasnya.

Menurutnya, Solopos mencoba untuk memberikan banyak informasi yang bersifat valid dan aktual kepada masyarakat melalui media cetak koran. Wilayah pendistribusian koran Solopos ini mencakup diseluruh wilayah di Solo Raya. Selain Koran, Solopos juga menyajikan berita melalui media digital seperti Solopos.com dan media youtube Solopos yaitu Espos Indonesia.

Kak Dea juga berharap bahwa kunjungan ini bukan hanya dapat memberikan kemampuan untuk menulis, tapi juga bisa untuk dikembangkan, arti dari kunjungan singkat ini bisa bermanfaat dan dapat dipelajari.

Solopos ini tidak hanya berkecimpung diusaha percetakan saja tetapi juga memiliki usaha yang lain seperti, radio Solopos FM, Solopro yang menggadakan event organizer, Solopos institute yang mengadakan pelatihan kepenulisan dan workshop. Di dunia fashion, Solopos juga memiliki brand yang bernama “pisalin” dengan model fashion kekinian yang dipadukan dengan unsur budaya Indonesia yaitu corak batik.

Wakil kepala sekolah, Nur Laili, mengutarakan, selanjutnya anak anak diajak berkeliling ruang podcast dan studio radio. Mendengarkan dengan antusias tentang bagaimana siaran radio dilakukan. Bersamaan dengan penyiar Nur Atmaja, sedang melakukan siaran di 103 Solopos FM, sang penyiar yang bersuara merdu tersebut memberikan kesempatan anak anak untuk mencoba melakukan siaran radio secara langsung.

Melalui dialog singkat, Nur Atmaja mewawancarai Risma dan Ara sebagai perwakilan dari anak anak dari ekskul jurnalistik yang melakukan kunjungan. Mereka merasa senang, antusias sekaligus gugup saat berbicara di depan microphone dengan headphone yang terpasang di telinga.

Ia menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tim Jurnalistik dalam bidang kepenulisan dan pembelajaran tentang percetakan koran maupun majalah. Kunjungan ini seluruh tim juga mendapatkan banyak pembelajaran tentang pentingnya informasi, karna dengan informasi akan membentuk opini karna informasi adalah sumber tulisan bagi penulis.

Sementara Risma Auliya Sri Rahmawati salahsatu tim jurnalistik mengaku, Awalnya malu saat sesion tanya jawab di studio radio dan disiarkan langsung, tapi senang dan semangat.

“Harapannya, semakin berani berbicara atau menyampaikan sesuatu di depan orang dan semakin terasah menulisnya,” tutupnya.

Hardiknas, Pengembara EKSPRADA VIII SMA IT Nur Hidayah Berjalan Kaki 30km

SOLO (jurnalislam.com)- SMA IT Nur Hidayah Sukoharjo menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Lapangan SMA IT Nur Hidayah. Upacara ini sekaligus menjadi pembukaan kegiatan Ekspedisi Pramuka Nur Hidayah VIII (EKSPRADA VIII) yang diselenggarakan oleh Dewan Ambalan Hamka-Malahayati pada Kamis (2/5/2024).

EKSPRADA VIII merupakan kegiatan pengembaraan sejauh kurang lebih 30 km yang merupakan pengujian terhadap calon Penegak Bantara, sejauh mana mereka dapat mengamalkan Poin SKU dan juga Dasa Darma. EKSPRADA akan dilaksanakan selama tiga hari (2-4/5/2024) di Bumi Perkemahan Tirta Mulya, Kalikotes, Klaten.

Peringatan Hardiknas sekaligus Upacara Peringatan Peserta EKSPRADA VIII ini dihadiri oleh Kak Maryono, S.H. selaku Waka Bidang Bina Satuan Kwarcab Sukoharjo, Kak Moh. Ali Rusdi selaku Kakwaran Kartasura, juga Kepala sekolah SMA IT Nur Hidayah, guru dan siswa-siswi kelas X dan XI SMA IT Nur Hidayah.

Kak Maryono menyampaikan sambutan dari Kak Agus Santoso, Kakwarcab Sukoharjo yang berhalangan hadir untuk menjadi pembina upacara.

“Ekspedisi dapat diartikan sebagai sebuah kegiatan perjalanan untuk penelitian ilmiah atau untuk mengenal suatu daerah, dengan demikian tentunya diperlukan kondisi fisik dan stamina yang prima serta mental yang kuat. sebagaimana maksud dan tujuan EKSPRADA tahun ini adalah membentuk pribadi, kuat berani dan mandiri,” ujar Kak Maryono.

Setelah rangkaian upacara, dilanjutkan dengan simbolisasi pembukaan kegiatan EKSPRADA VIII yaitu dengan penyematan co-card dan caping oleh perwakilan peserta. Upacara diakhiri dengan pemberangkatan peserta untuk pengembaraan EKSPRADA VIII.

SMP Muhammadiyah PK Peringati Hardiknas 2024, Beri Penghargaan Siswa dan Guru Berprestasi

SOLO (jurnalislam.com)- SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2024. Kegiatan upacara diikuti ratusan peserta yang terdiri atas siswa, guru, dan tenaga kependidikan di halaman sekolah, Kamis (2/5/2024).

Kepala Sekolah, Muhdiyatmoko, M.Pd. menyampaikan amanat upacara dengan membacakan sambutan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia, Nadiem Makarim di hadapan ratusan peserta upacara. Menurutnya, momentum merdeka belajar dapat dimanfaatkan untuk berkompetisi dalam mengembangkan diri dan memajukan pendidikan di Indonesia.

“Sesuai dengan tema Hardiknas 2024, bergerak bersama, lanjutkan merdeka belajar, kita bisa menjadikan momentum ini sebagai semangat untuk membangun generasi emas Indonesia yang cerdas dan berakhlakul karimah,” jelasnya.

Lanjut Muhdiyatmoko, di SMP Muhammadiyah PK, momentum peringatan Hardiknas selain upacara bendera, juga dimanfaatkan sebagai momentum memberikan apresiasi kepada guru dan siswa berprestasi. Berbagai prestasi telah diraih oleh guru dan siswa dari tingkat kota, provinsi, nasional, bahkan internasional. Menurutnya, prestasi-prestasi tersebut cukup membanggakan.

“Pencapaian prestasi siswa dan guru menjadi momentum sejarah perjalanan sekolah. Semua prestasi harus diapresiasi,” jelasnya.

Muhdiyatmoko berharap sesuai dengan tema Hardiknas, guru-guru semakin kreatif dan inovatif dalam melakukan kegiatan pembelajaran di kelas, pelayanan kepada siswa dan orang tua semakin maksimal, dan semakin tertantang untuk meningkatkan kompetensi masing-masing. Hal itu karena sekarang era digital sehingga guru dan tenaga kependidikan harus melek IT (informasi dan teknologi).

Dalam perayaan Hardiknas 2024, SMP Muhammadiyah PK memberikan penghargaan untuk 21 prestasi yang diraih oleh siswa dan 1 prestasi yang diraih oleh guru. Prestasi akademik berjumlah 14 dan 7 prestasi nonakademik. Prestasi akademik seperti kejuaraan lomba Matematika, IPA, IPS, dan Bahasa Inggris. Prestasi nonakademik seperti film indie, musikalisasi puisi, dai cilik, MTQ (Musabaqah tilawatil Quran), dan Basket 8 besar liga Solo. Prestasi guru diraih oleh Nurul Fitria. Ia mendapatkan medali emas inovasi belajar tingkat nasional.

Salah satu siswa Aji Muhammad Raihan mengaku senang dan termotivasi atas penghargaan dan apresiasi yang diberikan sekolah. Aji Muhammad Raihan bertekad untuk terus mengembangkan diri dan maju berkompetisi pada jenjang berikutnya. Aji Muhammad Raihan mendapatkan tiga prestasi antara lain medali perunggu IPA, Juara 1 story telling, dan medali perunggu IPS.

Momentum Hardiknas juga dimanfaatkan sekolah untuk menggelar pelantikan pengurus Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Ranting sekolah. Pelantikan dilakukan oleh Pimpinan Cabang IPM dan disaksikan oleh Kepala Sekolah.

 

Siswa SMPIT Nur Hidayah Juara Nasional Matematika dan Basket

JAKARTA (jurnalislam.com)- Muhammad Ahsan Al Hamzah Nasution meraih medali perunggu dalam ajang final Kompetisi Matematika Nalaria Realistik (KMNR) ke-19 di Jakarta, Minggu (28/4/2024).

Ahsan merupakan satu dari tujuh siswa SMPIT Nur Hidayah yang lolos ke babak final KMNR ke-19. Mereka telah lolos dalam babak penyisihan di tingkat sekolah, kota, hingga provinsi.

Di babak final yang berlangsung di Econvention Hall Ancol ini mereka berkompetisi dengan lebih dari 5.000 peserta dari seluruh Indonesia.

Ketujuh siswa yang lolos ke babak final terdiri dari 4 siswa putra dan 3 siswi putri. Mereka adalah M. Ahsan Al Hamzah Nasution, M. Adha Baihaqi, M. Ammar Faisal Asy Syamil, Akmal Rasydan Arif, Rizki Najma Delia, Asheela Naura Azizah, dan Nadia Zhafira Tazmeen. Rombongan berangkat dari Solo pada Jumat (26/4/2024).

“Lomba kali ini cukup membuat deg-degan, karena peserta yang masuk babak final KMNR kali ini merupakan langganan juara lomba matematika. Sangat bersyukur akhirnya bisa mendapat medali perunggu. Alhamdulillah lega karena kerja kerasnya mendapat balasan dari Allah,” ucap Ahsan yang saat ini duduk di kelas VIII.

Sementara itu dari cabang olahraga basket, Adila Syauqi Al Ghifari bersama timnya di Klub Humble berhasil menyabet gelar juara I dalam ajang Kejuaraan Tingkat Kota yang diselenggarakan oleh PERBASI Kota Surakarta, 22-28 April 2024. Ghefa, demikian sapaan siswa yang hobi olahraga ini, mengikuti turnamen untuk kelompok umur atau KU-16 putra. Turnamen ini berlangsung di GOR sekitar Kota Surakarta.

Bersama anggota klubnya, Ghefa berlatih setidaknya tiga kali dalam sepekan. Dan turnamen ini menjadi ajang pencapaian prestasi, hasil terbaik dari kerja kerasnya bersama tim. Barakallah, selamat kepada para siswa SMPIT Nur Hidayah yang telah bersungguh-sungguh dan bekerja keras meraih prestasi emas. Semoga membawa manfaat dan keberkahan bagi segenap civitas SMPIT Nur Hidayah Surakarta. Aamiin.

Muktamar V PP LIDMI Menetapkan Andi Muhammad Shalihin Sebagai Ketua Umum PP Periode 2024-2026

JAKARTA (jurnalislam.com)- Andi Muhammad Shalihin, resmi terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Lingkar Dakwah Mahasiswa Indonesia (LIDMI) dalam Muktamar V yang digelar di Raising Hotel Makassar pada hari Jumat-Minggu, (26-28/4/2024).

Pelaksanaan Muktamar V ini dihadiri Ratusan Peserta dari 15 Provinsi dan Puluhan Kab/Kota seluruh Indonesia.

Tim Ahlul Halli Wal Aqdi atau Tim Formatur akhirnya aklamasi dan menyetujui Andi Muhammad Shalihin sebagai Nahkodah PP Lidmi periode 2024-2026.

Andi Muhammad Shalihin sebelumnya menjabat sebagai Sekjen PP Lidmi Periode 2022-2024, memiliki spirit organisasi yang kuat dan bentangan pengalaman yang panjang.

Kandidat Magister dibidang Kesehatan Masyakarat ini juga merupakan Cendekiawan dari Lembaga Kajian Keilmuan Madani Institute For Islamic Studies.

Dalam Pidatonya Awalnya pasca ditetapkan sebagai Ketua Umum Terpilih, Andi Muhammad Shalihin menegaskan kepada seluruh kader Lidmi tentang pentingnya tanggung jawab pribadi dan sosial dalam berdakwah sebagai upaya perbaikan kualitas ummat dan bangsa khususnya kalangan pemuda dan Mahasiswa.

“Kita wajib terus menjaga dan merawat spirit perjuangan trilogi Lidmi yang menjadi nafas dasar pergerakan para kader dalam melakukan gerakan. Keislaman, intektualitas dan Nasionalisme-kebangsaan merupakan wajah dari kekokohan peran Lidmi dalam melahirkan generasi muda yang moderat dan beradab,” pungkasnya

Lebih lanjut, Shohib Shalihin sapaan akrabnya juga berpesan “agar aktivis Lidmi Harus menjadi aktivis yang tangguh dan tak mudah menyerah dengan berbagai tantangan. Karena bangsa ini membutuhkan sentuhan para pemuda yang berkarakter dan memiliki visi revolusioner, guna mewujudkan Indonesia Emas 2045”.

49 Siswa SMP Muhammadiyah PK Solo Diwisuda Tahfiz

SOLO (jurnalislam.com)- SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta menggelar kegiatan wisuda tahfizul quran pada Sabtu (27/4/2024) di Multazam Hotel Solo. Wisuda tahfiz bertema mahkota untuk ayah bunda diikuti 49 siswa.

Ketua panitia, Widi Kusumajati, S.Pd. menjelaskan tujuan digelar acara agar para siswa cinta Al Quran dan rajin membaca Al Quran. Selain itu, mampu menjadi amal jariyah bagi orang tuanya. Kegiatan tidak hanya berhenti di sini, ke depan akan berlanjut dengan juziyah atau menghafalkan Al Quran sekali duduk sebanyak satu juz.

“Para siswa melalui proses yang cukup panjang. Dari awal tahun, mereka fokus menghafalkan Al Quran. Setiap pagi ada kelas tahfiz untuk menghafalkan Al Quran dan tahfiz camp. Terdapat program juziyah dan wisuda tahfiz,” jelasnya.

49 wisudawan/wati tahfiz tersebut terbagi dalam kategori juz 30, 29, 28, 27, 26, 1, dan 4. Wisuda tahfiz juz 30 terdapat 2 siswa, juz 29 terdapat 29 siswa, juz 28 terdapat 8 siswa, juz 26 ada 7 siswa, juz 1 ada 1 siswa, dan juz 4 ada 1 siswa. Terdapat 1 siwa yang mampu menghafalkan juz 26 dan 27. Selain itu, terdapat penyerahan penghargaan kepada dua wisudawan terbaik yaitu Ariobimo Hananto Seno dan Guntur Pandego Abimanyu.

Ary Yulistiana, selaku orang tua siswa Hafizha Addina Aisy Syahri mengungkapkan perasaan bangga atas terselenggaranya wisuda tahfiz. Ia mengaku terbantu atas dukungan dan fasilitas yang diberikan sekolah kepada siswa-siswi.

“Sekolah tidak hanya mengajarkan materi akademis saja, tetapi mengajak siswa untuk mempelajari Al Quran untuk landasan belajar. Semoga di masa mendatang program tahfiz semakin baik dan semoga semakin banyak siswa-siswi yang hafal Al Quran sehingga ilmunya berkah dunia akhirat,” ungkapnya.

Ary Yulistiana juga menceritakan kebetulan putrinya, Hafizha, sudah menghafalkan Al Quran sejak TK dan tetap istikomah sampai sekarang. Tentu saja sebagai orang tua, ia selalu mendoakan dan mengingatkan agar terus semangat serta istikomah dalam menghafalkan Al Quran. “Kami juga menciptakan iklim di rumah yang sama dengan sekolah agar hafalan bisa terjaga,” ceritanya.

Senada dengan Ibunda, Hafizha mengaku kini semakin termotivasi menghafalkan Al Quran. “Saya senang bisa ikut wisuda tahfiz juz 4. Alhamdulillah selama ini telah menghafal 6 juz. Saya ingin membahagiakan kedua orang tua,” jelasnya.

Sementara itu, Almira Syakira Rifda Yokhisuno mampu menghafalkan 2 juz yaitu juz 26 dan juz 27. Ia berbagi cara menghafalkan Al Quran yang sudah dipraktikkan selama ini. Menurutnya, cara tersebut cukup ampuh. Cara tersebut adalah sebelum tidur, luangkan waktu untuk mendengarkan murotal Al Quran yang mau dihafal. Kemudian, manfaatkan waktu setelah mengerjakan sholat untuk menghafalkan ayat Al Quran. Almira mengajak untuk konsisten dalam murojaah hafalan Al Quran.

Pimpinan Majelis Pendidikan PDM Kota Solo, Abdul Hakam Faruq, merasa berbahagia bisa hadir dan menyaksikan acara wisuda tahfizul quran. Menurutnya kegiatan ini sangat membanggakan. Ia pun berharap semoga ke depan melalui SMP Muhammadiyah PK akan terukir semakin banyak siswa berprestasi dan tahfiz Al Quran.

“Dengan dasar inilah SMP Muhammadiyah PK akan menjadi mercusuar dan menjadi terdepan dalam dunia pendidikan. Hal itu sehingga mampu dicontoh sekolah-sekolah lain. Membangun sekolah mari kita khidmati dengan ayat-ayat Al Quran.”

 

Webinar Enhavagansa Hadirkan Influencer dan Pemateri Internasional

SUKOHARJO (jurnalislam.com)- SMA IT Nur Sukoharjo selenggarakan International Webinar Enhavagansa (Nur Hidayah Festival Generasi Andalan Bangsa) XII bertajuk “The Role of Transformational Leaders in Solving Global Problems” pada Sabtu (27/4/2024).

Zhafira Aqyla, influencer dan founder taulebih.id serta Prof. Dato’ Dr. Ahamed Kameel Mydin Meeta, konsultan Manajemen Keuangan asal Malaysia menjadi pemateri dalam webinar tersebut.

Mengangkat topik tentang peran seorang pemimpin dalam permasalahan global di lingkup edukasi dan politik, webinar ini diikuti 148 peserta dari berbagai SMA dan umum.

“International Webinar merupakan salah satu inovasi dari SMA IT Nur Hidayah Sukoharjo untuk membuktikan bahwa anak-anak SMA bisa membuat kegiatan berskala internasional,” ungkap Miskal Faradis, selaku Ketua Pelaksana Enhavagansa XII.

Enhavagansa XII tidak hanya berisi kegiatan International Webinar, tapi juga dua kegiatan lain, yakni Nur Hidayah Competition pada 24 April – 11 Mei 2024 dan Puncak Enhavaganza pada 21 Juli 2024.

Enhavagansa adalah kolaborasi dari tiga organisasi di SMA IT Nur Hidayah Sukoharjo, yang membentuk event berskala nasional dan mulai memperluas relasi hingga luar negeri sejak tahun 2023.

Hadir di Silatbar 1445 H Yayasan Nur Hidayah Surakarta, Wabup Sukoharjo Ajak Eratkan Silaturahmi

SOLO (jurnalislam.com)- Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Sukoharjo Drs. H. Agus Santoso, menghadiri Silatbar (Silaturahmi Akbar) 1445 H Yayasan Nur Hidayah Surakarta, Sabtu (20/4/2024). Di hadapan peserta Silatbar yang berlangsung di Graha Yunita Kartasura, Wabup berpesan secara khusus untuk terus meningkatkan silaturahmi.

“Saya sudah mengenal Yayasan Nur Hidayah Surakarta sejak 25 tahun yang lalu, dan sedikit mengikuti perkembangannya. Dari yang dulunya panti asuhan kecil di Kerten, sekarang berkembang pesat di bidang Pendidikan. Saya kira perlu terus meningkatkan silaturahmi dan sudah menjadi tugas kami selaku pihak pemerintah memberikan fasilitas bagi lembaga-lembaga sosial,” terangnya.

Selain sambutan Ketua Umum, ikrar Halal Bi Halal, dan Tausiyah oleh Ir. H. Seno Hadi Sumitro, M.Ag., dalam acara ini juga disampaikan Annual Briefing oleh Ketua
Dewan Pembina Yayasan Nur Hidayah Surakarta, Dr. H. Wiranto, M.Kom, MCS. Dr. Wiranto berpesan supaya seluruh pegawai Yayasan Nur Hidayah Surakarta pandai menjaga diri di tengah perkembangan zaman sekarang.

Secara singkat ada tiga pesan yang disampaikan, yakni be prophetic minority, be creative minority, dan be moderate and stay in the middle.

“Berdirilah di tengah umat, jangan terlalu ikut ke kanan atau ke kiri. Karena Yayasan ini milik umat, kita juga sepatutnya menjaga kedekatan dengan semua bagian dari umat,” demikian ia menegaskan.

Ki Seno mengatakan dalam tausiyahnya pentingnya memperhatikan leadership dan followership.

“Jika selama ini banyak orang mementingkan leadership, tetapi kurang membangun followership yang sebenarnya juga tidak kalah penting. Yaitu bagaimana membangun kualitas teamwork yang solid dengan followership yang bagus. Caranya tim itu harus agile dan resilient, atau satset-dasdes dan bangkit dengan cepat dari kejatuhannya,” katanya.

Yang unik, dalam acara ini digunakan sistem presensi online SI UPIN yang dikembangkan Puskomdatin Yayasan Nur Hidayah Surakarta. Sistem ini sudah mulai diperkenalkan tahun ini dalam rangka adaptasi sistem digital dan dari sini diharapkan juga berkembang sistem-sistem online yang lainnya.

Agenda tahunan Yayasan Nur Hidayah Surakarta ini berlangsung dalam suasana yang meriah dan penuh kegembiraan. Selain bertabur doorprize, terdapat lomba video ucapan dan live performance dari perwakilan unit di bawah naungan Yayasan Nur Hidayah Surakarta.

Para peserta Silatbar dimanjakan dengan suguhan ala piring terbang sembari menikmati hiburan live nasyid oleh Alkaline. Rupanya grup nasyid ini dibentuk oleh alumni SMPIT Nur Hidayah Surakarta.