TAIZ (Jurnalislam.com) – Pasukan yang setia kepada Presiden Yaman Abd Rabbu Mansur Hadi mengatakan mereka telah mematahkan sebagian 'pengepungan' kelompok militan Syiah Houthi yang telah berlangsung berbulan-bulan di kota barat daya Taiz, Anadolu Agency melaporkan, Sabtu (12/03/2016).
"Pengepungan Taiz telah dipatahkan dari barat daya kota oleh tentara Yaman … bersama dengan pasukan perlawanan rakyat," dewan militer kota pro-Hadi dalam tweet nya hari Jumat.
Pintu masuk barat daya Taiz yang strategis dan penting – yang menghubungkan ke Lahij di selatan dan provinsi Aden – adalah salah satu dari tiga pintu masuk kota utama yang dikuasai oleh Houthi dan pasukan pemberontak yang setia kepada mantan Presiden Ali Abdullah Saleh.
Pintu masuk barat daya dilaporkan berhasil direbut pasukan pro-Hadi pada Jumat setelah pertempuran sengit tiga hari dengan milisi Syiah Houthi dan sekutu mereka.
Sebelumnya di hari Jumat, pasukan pro-Hadi mengaku telah mencetak kemenangan lainnya di barat Taiz, di mana mereka mengatakan mereka telah merebut kembali beberapa posisi yang dikuasai milisi Houthi.
Pada Jumat malam, pemberontak Houthi dilaporkan melepaskan beberapa serangan di sisi timur Taiz – di mana saksi lokal melaporkan mendengar ledakan keras – dengan harapan mengimbangi kekalahan yang diderita di sebelah barat kota.
Deddy | Anadolu Agency | Jurnalislam