Kiriman Senjata Berat ke PYD Disita Faksi Jihad di Aleppo

Kiriman Senjata Berat ke PYD Disita Faksi Jihad di Aleppo

IDLIB (Jurnalislam.com) – Sebuah faksi jihad Suriah pada hari Ahad (4/2/2018) mengatakan telah menyita sebuah truk tanker bahan bakar yang membawa sejumlah besar senjata di provinsi Aleppo, Suriah.

Dalam sebuah posting yang diterbitkan di akun media sosialnya, anggota oposisi Suriah Nour al-Din al-Zenki mengatakan bahwa mereka menyita kendaraan tersebut selama operasi di daerah pedesaan di Aleppo barat dekat Gunung Aqil, lansir Anadolu Agency.

Kelompok tersebut menyatakan bahwa senjata-senjata itu seharusnya dikirim ke milisi PYD/PKK di Afrin, di mana militer Turki dan Tentara Pembebasan Suriah (FSA) terlibat dalam pertempuran melawan kelompok PYD.

Operasi Militer Turki atas PYD Memasuki Provinsi Aleppo

Nour al-Din al-Zenki menerbitkan sebuah video dan gambar untuk menunjukkan truk tanker bahan bakar yang dilengkapi dengan senjata berat.

Senjata yang disita tersebut mencakup peluncur roket RPG-7, senapan infanteri, senapan mesin 7,62 milimeter dan amunisinya – yang diproduksi bersama oleh negara-negara anggota NATO – senjata otomatis, sejumlah besar senjata amunisi dan anti-pesawat terbang, menurut kelompok oposisi.

Tidak ada informasi tentang siapa yang berada di balik pengiriman persenjataan tersebut.

Turki meluncurkan Operation Olive Branch pada 20 Januari untuk membersihkan milisi PYD/PKK dan IS dari Afrin di barat laut Suriah.

Serangan Mortir Pasukan PYD di Aleppo Bunuh dan Lukai Warga Sipil

Menurut Staf Umum Turki, operasi tersebut bertujuan untuk membangun keamanan dan stabilitas di sepanjang perbatasan dan wilayah Turki serta untuk melindungi warga Suriah dari penindasan dan kekejaman teroris PYD.

Operasi tersebut dilakukan di bawah kerangka hak Turki berdasarkan hukum internasional, keputusan Dewan Keamanan PBB, hak pembelaan diri berdasarkan Piagam PBB dan penghormatan terhadap integritas teritorial Suriah.

Bagikan