ACEH(Jurnalislam.com)–Jumlah kasus positif Corona di Aceh melonjak drastis dalam 13 hari terakhir menjadi 50 orang. Penularan lokal mulai terjadi di Tanah Rencong. Apa penyebabnya?

“Masyarakat banyak keluar daerah dan mengabaikan protokol kesehatan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Aceh dr Hanif, Selasa (23/6/2020).

Lonjakan kasus terjadi setelah pasangan suami-istri (pasutri) di Lhokseumawe dinyatakan positif pada Rabu (10/6) lalu. Sampel swab tenggorokan mereka diperiksa di Laboratorium milik Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh.

Empat hari berselang, lima keluarga dinyatakan positif COVID-19. Empat orang di antaranya berasal dari Lhokseumawe dan satu orang asal Aceh Utara.

Tim gugus tugas melakukan pelacakan. Hasilnya, tujuh orang di Aceh Utara dinyatakan positif Corona pada Rabu (17/6). Pada hari itu, total 10 kasus positif Corona di Tanah Rencong, salah satunya SUK, yang meninggal dunia dalam perawatan.

Sehari berselang, bocah dua tahun di Aceh Utara dinyatakan positif Corona. Dia diduga tertular dari klaster pasutri. Total 15 orang dari keluarga ini positif COVID-19.

Di Aceh Besar, tim gugus tugas melacak orang terdekat dari pasien SUK. Sembilan orang kemudian dinyatakan positif Corona pada Minggu (21/6). Empat orang di antaranya perawat Rumah Sakit Umum Zainal Abidin Banda Aceh dan lima orang keluarganya.

Menurut Hanif, positif Corona kembali bertambah satu kasus hari ini. Pasien asal Banda Aceh tersebut diperkirakan tertular dari transmisi lokal.

“Tertular dari lokal,” jelas Hanif. Hanif mengimbau masyarakat patuh terhadap anjuran pemerintah untuk memutus mata rantai penularan virus Corona. Dia juga meminta masyarakat tidak berkunjung ke daerah penularan.

“Masyarakat harus patuhi protokol kesehatan dan jangan keluar Aceh,” ujar Hanif.

Kadinkes Banda Aceh Media Yulizar, mengatakan, di Aceh saat ini sudah ada dua klaster penularan lokal. Keduanya yaitu klaster suami-istri di Lhokseumawe-Aceh Utara dan klaster di Aceh Besar.

“Yang di Aceh Besar ini merupakan tempat tinggal pasien Corona yang meninggal tempo hari. Kemudian hasil swab-nya: anak, menantu, istri, dan dua cucu almarhum semua positif,” ujarnya.

sumber: detik.com

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.