JENEWA(Jurnalislam.com) — Laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang dikeluarkan Rabu (6/7), mengatakan jumlah kasus virus Corona yang dilaporkan secara global telah turun selama dua pekan berturut-turut. Kematian akibat Covid-19 yang dikonfirmasi juga turun pekan lalu.
Dalam laporan pandemi terbarunya, WHO mengatakan sembilan juta kasus dilaporkan, penurunan 16 persen mingguan, dan lebih dari 26.000 kematian baru akibat Covid-19. Badan kesehatan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ini mengatakan, infeksi virus Corona yang dikonfirmasi turun di semua wilayah di dunia.
Tapi, WHO memperingatkan bahwa jumlah yang dilaporkan membawa ketidakpastian yang cukup besar. Peringatan ini karena banyak negara telah menghentikan pengujian luas untuk virus Corona, artinya banyak kasus kemungkinan tidak terdeteksi.
WHO mengatakan, telah melacak varian omikron yang merupakan rekombinasi dari dua versi: BA.1 dan BA.2, yang pertama kali terdeteksi di Inggris pada Januari. Lembaga ini memperkirakan pada awalan menunjukkan bahwa subvarian omikron yang digabungkan bisa menjadi sekitar 10 persen lebih menular daripada mutasi sebelumnya, tetapi bukti lebih lanjut masih diperlukan.
Badan tersebut terus memperingatkan negara-negara untuk tidak melepaskan protokol Covid-19 terlalu cepat. WHO memperkirakan bahwa varian masa depan dapat menyebar dengan mudah jika sistem pengawasan dan pengujian ditangguhkan.
Sumber: republika.co.id