AFRIKA SELATAN (Jurnalislam.com) – Pengunjuk rasa berkumpul pada hari Jumat (19/06/2015) di Masjid Al-Sunny di Bellville, Cape Town, untuk berdoa dan memprotes kebrutalan rezim Sisi di Mesir dan hukuman mati massal yang ia jatuhkan.
Setelah shalat Jumat, ratusan umat Islam, laki-laki dan perempuan, dari berbagai kebangsaan – Somalia, Mesir, Yordania, Irak, Palestina, dan Afrika Selatan – berkumpul di luar masjid dan berbaris menentang hukuman mati yang dijatuhkan kepada mantan Presiden Muhammad Mursi dan Para pemimpin Ikhwanul Muslimin lainnya.
Para demonstran berbaris melalui pusat bisnis Bellville, memegang bendera Mesir dan Afrika Selatan dan membawa poster Mursi dan Mandela.
Selama protes, para demonstran bergabung dengan banyak pendukung lainnya.
Ahmed Meshtawy, salah satu penyelenggara, mengatakan bahwa "pawai hari ini adalah kelanjutan dari protes kami pada KTT Uni Afrika di Johannesburg."
"Protes hari ini adalah bagian dari kegiatan bulan Ramadhan kita terhadap al-Sisi dan pemerintah militer," katanya.
Meshtawy juga menjelaskan bahwa mereka berniat untuk mengatur protes dan dakwah setiap hari Ramadhan di berbagai wilayah Cape Town.
Banyak Muslim Arab dan Afrika lainnya bergabung dalam pawai.
Omer Sadie, warga Negara Irak yang tinggal di Cape Town dan merupakan salah satu penyelenggara protes, mengatakan: "Saya mendukung protes ini untuk Allah dan Islam, dan bukan untuk partai politik."
Deddy | World Bulletin | Jurniscom