SOMALIA (Jurnalislam.com) – Sebuah serangan udara AS di Somalia telah menargetkan pemimpin senior Al-Shabab yang dituduh berpartisipasi dalam serangan mematikan terhadap pasukan Uni Afrika dan warga negara Amerika, Aljazeera melaporkan Jumat (01/04/2016).
Pentagon mengatakan pada hari Jumat serangan itu ditujukan ke arah Hassan Ali Dhoore, yang merupakan anggota kunci Al-Qaeda.
Tidak jelas apakah anggota al-Shabab tewas dalam serangan, dan Departemen Pertahanan AS "telah menilai hasil operasi ini", kata sebuah pernyataan.
"Menghapus Dhoore dari medan perang akan menjadi pukulan signifikan untuk perencanaan operasional dan kemampuan al-Shabab dalam melakukan serangan," Sekretaris Pers Pentagon Peter Cook mengatakan seperti dikutip.
Dhoore dikatakan adalah anggota al-Shabaab Amniyat, atau sayap keamanan dan intelijen, dan sangat terlibat dalam perencanaan serangan profil tinggi di ibukota, Mogadishu.
Pentagon mengatakan ia merencanakan dan mengawasi serangan yang mengakibatkan kematian puluhan personil militer Uni Afrika dan sedikitnya tiga warga AS.
Bulan lalu, AS menyatakan melakukan beberapa serangan udara di wilayah Hiiraan, Somalia, di mana mereka mengklaim lebih dari 100 mujahidin al-Qaeda telah tewas.
Namun, dua pemimpin al-Shabab yang dikatakan telah tewas dalam serangan beberapa saat kemudian muncul di depan umum.
"Amerika sedang bermimpi. Kami tidak pernah mengumpulkan banyak pejuang kami di satu tempat. Kami mengetahui situasi keamanan," Abdulaziz Abu Musab, juru bicara operasi militer al Shabaab, mengatakan kepada Al Jazeera dalam panggilan telepon setelah dua hari klaim AS.
Deddy | Aljazeera | Jurnalislam