Helikopter Militer Ditembak Jatuh di Benghazi Tiga Pasukan Perancis Tewas

Helikopter Militer Ditembak Jatuh di Benghazi Tiga Pasukan Perancis Tewas

A picture taken in the night of June 14, 2011 on the French amphibious assault helicopter carrier "Tonnerre" (BPC) off the Libyan coast, shows French Tigre helicopter pilots with bullpup-styled assault rifles, FAMAS, are seen after an air raid in Libya. The "Tonnerre" participates in the Harmattan operation, the codename for the French participation in the 2011 military intervention in Libya. AFP PHOTO JOEL SAGET / AFP PHOTO / JOEL SAGET

LIBYA (Jurnalislam.com) – Tiga tentara Prancis tewas saat melakukan operasi kontra-ekstremisme di Libya, Kementerian Pertahanan Prancis mengkonfirmasi dalam sebuah pernyataan Rabu, lansir World Bulletin Rabu (20/07/2016).

“Menteri Pertahanan Jean-Yves Le Drian menyesalkan hilangnya tiga pasukan Perancis yang tewas saat bertugas di Libya,” kata pernyataan itu.

“Dia menghormati keberanian dan dedikasi para tentara yang mewakili Perancis melakukan misi berbahaya harian melawan militan,” tambahnya.

Dalam sebuah pernyataan yang disiarkan awal pekan ini oleh Radio France Internationale, juru bicara pemerintah Prancis Stephane Le Foll mengkonfirmasi kehadiran pasukan Prancis di Libya dalam konteks kegiatan kontra-ekstremisme yang sedang berlangsung.

Di media sosial, kelompok yang menamakan dirinya Brigade Pertahanan Benghazi (the Benghazi Defense Brigades) mengaku bertanggung jawab atas tewasnya tentara Perancis, mengatakan para pejuangnya telah menembak jatuh sebuah helikopter militer Perancis di barat Benghazi.

Brigade Pertahanan Benghazi dilaporkan terdiri dari mantan personil militer dan kaum revolusioner yang mengambil bagian dalam pemberontakan 2011 terhadap orang kuat lama Libya, Muammar Gaddafi.

Kelompok ini menentang Khalifa Haftar, yang pada tahun 2015 diangkat sebagai kepala militer oleh pemerintah Libya yang berbasis di Tobruk.

 

Deddy | World Bulletin | Jurnalislam

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses