Asah Kreativitas, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Ajarkan Cara Membuat Face Shield

Asah Kreativitas, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Ajarkan Cara Membuat Face Shield

DEMAK(Jurnalislam.com)–Mahasiswa KKN RDR Angkatan 75 UIN Walisongo Semarang Posko 35, mengajari anak-anak di dukuh Curug RT 001/RW 003, desa Margohayu Karangawen Demak cara membuat APD (alat pelindung diri)  face shield (pelindung wajah), Minggu (18/10/2020).

Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk cara untuk mencegah penyebaran covid-19. Selain itu, kegiatan ini merupakan program pelatihan yang ditujukan untuk anak-anak di desa tersebut sebagai bentuk pengembangan kreativitas di masa pandemi.

“Seperti yang kita tahu bahwa face shield wajah ini merupakan salah satu alat yang dapat digunakan untuk mencegah penyebaran covid-19, maka dari itu saya membuat program pelatihan ini sebagai bentuk pencegahan dan untuk mengasah kreativitas anak-anak ditengah pandemi saat ini”, ucap Novita

Selain mengajarkan cara membuat face shield, program kegiatan ini juga bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan kreativitas sebagai peluang usaha di tengah pandemi.

Menurut bapak Jami’an selaku ketua RT, “program yang dilakukan tersebut sangatlah membantu, selain mengajari anak-anak itu juga dapat mengasah kreativitasnya dan program tersebut juga dapat bermanfaat untuk mencegah penyebaran covid-19 di desa Margohayu”.

Selama pembuatan face shield anak-anak merasa senang dan memiliki kepuasan tersendiri sebab mereka dapat membuat APD nya sendiri. Selain itu orang tua juga merasa senang dan lebih tenang dengan adanya program tersebut, dikarenakan sebelum adanya program tersebut anak-anak sering mengeluhkan jika terlalu lama memakai masker membuatnya susah bernafas dan tidak nyaman.

“Sebelum adanya program ini anak saya sering mengeluhkan jika memakai masker terlalu lama membuatnya tidak nyaman dan susah bernafas, tetapi setelah adanya program ini saat anak saya menggunakan APD merasa nyaman dan senang sebab lebih bebas beraktivitas”, kata Rifatun, ibu dari salah satu anak yang mengikuti program ini./ Novita Laila Sulistyowati

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.