PM Irak Serukan Dukungan untuk Gaza dan Suriah di Tengah Krisis Kemanusiaan

PM Irak Serukan Dukungan untuk Gaza dan Suriah di Tengah Krisis Kemanusiaan

BAGHDAD (jurnalislam.com)- Perdana Menteri Irak, Muhammad Syiaa Al-Sudani, menyerukan langkah konkret untuk mengatasi krisis kesehatan di Jalur Gaza dan memberikan dukungan penuh kepada rakyat Suriah yang tengah menghadapi masa sulit. Pernyataan ini disampaikan dalam pidatonya pada pembukaan pertemuan sesi ke-61 para menteri kesehatan Arab di Baghdad, Kamis (12/12/2024).

Dalam pidatonya, Al-Sudani menekankan pentingnya solidaritas terhadap penderitaan rakyat Palestina yang semakin parah akibat blokade dan agresi yang dilakukan Israel selama hampir dua dekade.

“Kami tidak bisa mengabaikan tanggung jawab moral dan kemanusiaan yang menuntut kita untuk menindaklanjuti situasi kesehatan yang menyedihkan di Gaza dan seluruh wilayah Palestina,” ujar Al-Sudani seperti dikutip dari pernyataan resmi kantornya.

Ia juga menyoroti perlunya mendukung sektor kesehatan di Gaza yang hampir runtuh akibat kurangnya akses terhadap perawatan medis, obat-obatan, dan infrastruktur kesehatan.

“Irak sejak dulu hingga sekarang tetap menjadi salah satu pendukung utama rakyat Palestina, yang dengan sabar dan berani menghadapi agresi zionis serta kejahatan genosida,” tambahnya.

Al-Sudani juga mengajak negara-negara Arab untuk memobilisasi upaya kolektif dalam memperbaiki kondisi kesehatan rakyat Palestina.

“Kita harus memberikan bantuan nyata, terutama bagi keluarga dan anak-anak yang hidup dalam kepungan tanpa akses ke pengobatan,” tegasnya.

Israel telah mengepung Jalur Gaza selama 18 tahun, menjadikannya sebagai penjara terbesar di dunia. Akibatnya, sekitar 2,3 juta penduduk Gaza hidup dalam kondisi yang tragis, dengan kelangkaan makanan, air, dan obat-obatan. Perang yang terus berlanjut juga memaksa hampir dua juta orang mengungsi dengan situasi yang semakin memburuk setiap harinya.

Dalam forum tersebut, Al-Sudani menegaskan bahwa Irak akan terus mendukung Palestina, tidak hanya dalam bentuk bantuan kemanusiaan, tetapi juga dengan mendorong dunia internasional untuk menghentikan kejahatan genosida dan memberikan solusi nyata bagi rakyat Gaza.

Sumber: Anadolu
Reporter: Rifqi

Bagikan