Taliban: 2 Serdadu Amerika Tewas di Sangin, 23 Musuh Lainnya Terbunuh dalam Pertempuran di Jowjzan

HELMAND (Jurnalislam.com) – Pada sekitar pukul 10.00 pagi waktu setempat hari Jumat, pasukan Amerika yang keluar dari basis PRT di distrik Sangin ditargetkan dengan serangan IED di depan gedung, Al Emarah News melaporkan, Jumat (26/02/2016).

Ledakan itu menewaskan 2 penjajah AS di tempat dan memutus kaki 2 orang lainnya, menurut saksi yang menambahkan bahwa korban kemudian dievakuasi oleh helikopter.

Sementara lebih dari 22 tentara musuh tewas dan sedikitnya 37 lainnya luka-luka dalam serangkaian serangan Mujahidin di tengah ‘Operasi Azm’ di provinsi Jowzjan utara Afghanistan selama beberapa hari terakhir.

3 pekan yang lalu konvoi besar tank dan kendaraan tempur lapis baja didukung oleh kekuatan udara ditempatkan di distrik Qushtifa provinsi Jowzjan dalam upaya untuk memulai serangan terhadap Mujahidin di sana, laporan mengatakan, lebih lanjut menambahkan bahwa milisi Dostum juga berpartisipasi dalam operasi selama 4 hari terakhir.

Wartawan kami mengatakan Mujahidin melakukan serangan balasan terhadap serangan musuh dan mendorong mundur ke lokasi yang berbeda di kabupaten, mengusir Dostum dan milisinya pergi.

Sebanyak 22 pasukan boneka termasuk komandan kunci dilaporkan telah tewas dan lebih dari 37 lainnya luka-luka dalam pertempuran, di mana 9 tank lapis baja dihancurkan oleh IED dan tembakan langsung.

Mujahidin juga mengambil 3 tentara musuh sebagai tahanan di tengah operasi di mana Mujahidin menyita 1 DShK, kendaraan berat yang dipasang senapan mesin antipesawat, 2 PK, senapan mesin berat, 2 roket-granat, 6 senapan mesin otomatis M16 buatan AS, 3 Kalashnikov, 2 meriam tembakan mortir dan banyak amunisi serta peralatan militer lainnya.

Tiga pejuang Mujahidin dilaporkan terluka dalam operasi itu.

 

Deddy | Al Emarah News | Jurnalislam

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses