HELMAND (Jurnalislam.com) – Laporan dari distrik Gereshk mengatakan bahwa tentara bayaran pengecut melarikan diri Jumat malam dan meninggalkan markas militer dan 4 pos pemeriksaan yang terletak di wilayah gurun di Da Adam Khan karena takut akan terjadinya serangan Mujahidin, lansir Al Emarah News, Sabtu (16/01/2016).
Sejumlah besar peralatan militer yang tertinggal di fasilitas itu kemudian disita oleh Mujahidin.
Klaim musuh bahwa mereka berhasil membunuh dan menahan sejumlah Mujahidin selama operasi di wilayah Nahr Siraj terbantahkan. Semua daerah dibersihkan oleh Mujahidin dan masih berada di bawah kendali penuh mujahidin.
Musuh hanya ingin menaikkan moral tentara pecandu narkoba mereka dengan kebohongan tak berdasar tersebut.
Deddy | Shahamat | Jurnalislam