SURIAH (Jurnalislam.com) – Tiga Faksi jihad Suriah telah membentuk operasi bersama di pedesaan Damaskus untuk memerangi rezim Suriah dan pasukan Rusia. Tiga faksi tersebut adalah Jabhah Nusrah, Ahrar al Sham dan Ajnad al Sham. Aliansi yang bernama Jund al Malahim (Tentara Epos / Soldiers of the Epics) tersebut adalah yang terbaru dalam serangkaian koalisi jihadis yang dibentuk Jabhah Nusrah, cabang resmi al Qaeda, dan Ahrar al Sham, juga terkait dengan al-Qaeda, dua faksi jihad paling berpengaruh dari usaha gabungan Jaysh al Fateh (Tentara Penakluk / Army of Conquest), yang menguasai sebagian besar provinsi Idlib sejak awal Maret.
Pernyataan pendirian ruang operasi Jund al Malahim telah diposting di Twitter resmi ketiga faksi tersebut pada 21 Oktober (lihat gambar dibawah). Ketiga faksi mengatakan bahwa "serangan sengit" telah melepaskan umat Muslim (komunitas Muslim di seluruh dunia) di Syam dan di wilayah lain. Dan Rusia telah bergabung dengan penyerangan ini dengan "mengikuti jejak para rejectionists (Syiah dan Iran), tentara salib dan sekutu mereka."
Akibat pengepungan oleh rezim kriminal Bashar al Assad di pedesaan Damaskus "wilayah timur Al Ghouta yang diberkati", menjadi sebuah inisiatif baru bagi kaum muslimin untuk berkumpul bersama-sama memukul mundur serangan bashar Assad dan sekutunya.
Rezim Assad telah melakukan banyak kejahatan, termasuk terusirnya penduduk Al Ghouta dalam rangka menciptakan wilayah rejectionist (Syiah) yang akan mengubah identitas Damaskus. Tujuannya adalah untuk "mengisolasi umat Muslim yang melancarkan jihad."
"Kami meminta kepada Allah Yang Mahakuasa agar operasi ini menjadi awal koalisi yang lebih besar yang akan mengumpulkan faksi di bawah satu bendera dan satu tentara yang membela umat Islam, menyerang musuh iman kita dan membebaskan ibukota Umayyah," dalam sebuah pernyataan Jund al Malahim. (Bagian terakhir mengacu pada dinasti Umayyah, yang memerintah pada salah satu kekhalifahan Islam besar).
Seperti koalisi lainnya yang didirikan oleh Jabhah Nusrah dan Ahrar al Sham tahun ini, Jund al Malahim memiliki logo sendiri, yang dapat dilihat di bagian atas pernyataan pendiriannya.
Deddy | Jurniscom