LIBYA (Jurnalislam.com) – Pemerintah Libya mengatakan bahwa Amir al-Qaeda di Aljazair, Syeikh Mokhtar Belmokhtar, telah gugur dalam serangan terkoordinasi dengan AS, Sabtu (13/06/2013).
Pada hari Ahad, Departemen Pertahanan AS mengatakan militer AS melakukan serangan terhadap target yang terkait dengan Al Qaeda di Libya pada Sabtu malam, tetapi masih menilai hasilnya sebelum memberikan rincian lebih lanjut.
"Pemerintah Libya di timur Libya menegaskan bahwa jet tempur AS melakukan serangan udara semalam dalam misi yang mengakibatkan kematian Mokhtar Belmokhtar," kata pemerintah yang diakui secara internasional, yang berbasis di Tobruk.
Syeikh Mokhtar Belmokhtar adalah Amir al-Qaeda di Maghreb Islam, pada tahun 2012 membentuk milisi sendiri, yang disebut Those Who Sign With Blood, yang kemudian menjadi al-Mourabitoun.
Al-Mourabitoun mengaku bertanggung jawab atas serangan mematikan di sebuah restoran dan bar di ibukota Mali, Bamako pada bulan Maret tahun ini.
Gugurnya Syeikh Mokhtar Belmokhtar telah dinyatakan beberapa kali dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2013, militer Chad mengaku telah membunuh Syeikh Mokhtar Belmokhtar, yang berada di belakang penyanderaan berdarah massal di sebuah pabrik gas Aljazair pada tahun yang sama.
AS telah menawarkan hadiah lima juta dolar untuk informasi tentang keberadaannya.
Ini merupakan operasi pertama yang dipublikasikan oleh pasukan AS di Libya sejak 2011, ketika pemimpin Libya yang lama berkuasa, Muammar Gaddafi, ditumbangkan dalam pemberontakan yang didukung NATO.
Deddy | Al Jazeera | Reuters | Jurniscom
