UNI EMIRAT ARAB (Jurnalislam.com) – Kapal angkatan laut Iran telah menembakkan tembakan peringatan ke sebuah kapal berbendera Singapura di perairan internasional di Teluk, menyebabkan kapal tersebut melarikan diri ke perairan Uni Emirat Arab (UEA), kata para pejabat AS.
Alpine Eternity, sebuah kapal tanker minyak, mencapai pelabuhan UEA Jebel Ali dengan aman setelah mendapat serangan di Teluk, pada hari Kamis (14/05/2015), kata manajer kapal.
UAE mengirim kapal Coast Guard menyambut tanker tersebut setelah mencapai perairan UEA kemudian kapal Korps Angkatan Laut Garda Revolusi Iran berbalik, kata kantor berita negara Teluk.
Seorang juru bicara untuk kapal, manajer Norwegia Transpetrol mengatakan kapal itu diserang di laut pada pukul 08:00 GMT saat dalam perjalanan menuju pelabuhan UEA, Fujairah.
"Alasan serangan masih belum jelas," kata juru bicara itu.
Seorang pejabat AS yang lain mengatakan ada sekitar lima kapal Iran dan menggambarkan tembakan tersebut sebagai "tembakan senjata api kecil."
Insiden itu terjadi saat Presiden AS Barack Obama dan para pemimpin dari negara-negara Teluk sedang bertemu pada hari Kamis dalam KTT profil tinggi yang jarang terjadi, dalam rangka upaya AS untuk menengahi kesepakatan nuklir dengan Iran.
AS dan lima kekuatan dunia lainnya sedang dalam pembicaraan program nuklir dengan Teheran .
Iran baru-baru ini telah menyita kapal berbendera Kepulauan Marshall di Teluk dan memperingatkan Amerika Serikat untuk tidak mengganggu kapal bantuan Iran menuju Yaman.
Kapal kargo komersial itu kemudian dibebaskan, setelah para pejabat Iran mengatakan sengketa komersial telah diselesaikan.
Setelah penyitaan kapal berbendera Kepulauan Marshall, Angkatan Laut Amerika Serikat baru-baru ini memberikan dukungan keamanan untuk kapal-kapal komersial berbendera AS yang melintasi melalui Selat Hormuz.
Tapi komandan AS membatalkan setelah sekitar seminggu, mengatakan ketegangan telah reda.
Deddy | Aljazeera | Reuters | Jurniscom