BANYUWANGI (Jurnalislam.com) – Medis dan Aksi Kemanusiaan atau Me-DAN, mengadakan bakti sosial (baksos) pada hari Ahad 28 Desember 2014 di Jalan Gatot Subroto Ruko No 6 Desa Ketapang Kec. Kalipuro Kab. Banyuwangi. Tepatnya di depan pelabuhan Ketapang, yang menghubungkkan antara Pulau Jawa dan Bali.
Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan pengobatan pengobatan sesuai tuntunan Rasulullah SAW (thibunnabawi).
“Pengobatan ini sebenernya sudah sangat singkron dengan pengobatan modern, sangat na’if bahwasanya thibunnabawi itu di artikan kedokteran Alternatif, yang banyak orang belum tahu bahwa dasar-dasar pengobatan modern terilhami dari timbunnabawi tersebut,” ujar ketua Me-DAN Banyuwangi dr. Didik Sulamono.
“Sejak pemerintahan Islam sudah banyak yang menggunakan thibunnabawi tersebut, kedokteran sekarang itu mengambil dari kedokteran jaman dulu," lanjutnya.
Tidak hanya itu relawan Me-DAN membagikan bulletin kepada di pintu masuk dan pintu keluar pelabuhan. Relawan Me-DAN juga melakukan aksinya di simpang lima pusat kota Banyuwangi.
"Baksos ini adalah salah satu media dakwah, agar masyarakat kembali mengunakan al Qu’an dan sunnah sebagai jalan hidupnya dan menggunakan pengobatan sebagaimana yang sudah dicontohkan Rasulullah SAW, “ terang Ustadz Naryo dalam penutupan acara tersebut.
Findra | Bram | Jurniscom
Berita Terkait :
Pelatihan dan Perekrutan Calon Relawan Me-Dan
Aksi Sosial Me-DAN di Acara Beda Buku Tadzkiroh II Surakarta