YOGYAKARTA (Jurnalislam.com) – Penistaan agama yang dilontarkan Ahok menuai tanggapan dari umat Islam Indonesia, termasuk Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Umat Islam se-Yogyakarta yang dipimpin Angkatan Muda (AM) Forum Ukhuwwah Islamiyyah (FUI) Yogyakarta gelar aksi bertajuk “Tadzkiroh Akbar Ummat Islam Yogyakarta” di Perempatan Titik 0 Kilometer, Yogyakarta, Ahad (9/10/2016).
“Kepada umat Islam yang masih ada kebaikan Islam untuk ikut mengutuk ahok dengan pernyataan yang sudah berulang kali melukai umat Islam dan atas pelecehannya terhadap surat Al Maidah ayat 51,” kata Amir AM FUI Yogyakarta, Ustadz Umar Said di sela-sela aksi.
Ia menegaskan, pemerintah dan aparat untuk memproses pernyataan ahok yang telah dilihat oleh kaum muslimin di Youtube. Ahok sebagai petahana gubernur DKI Jakarta dengan terang mengatakan umat Islam telah dibodohi dengan surat Al Maidah : 51.
“Saya mengajak Ummat Islam Yogyakarta untuk ber-jihad menghadapi orang-orang Kafir macam ahok dan pendukungnya yang telah menghina serta melecehkan Al-Quran terutama surat Al Maidah : 51. Ahok harus diproses secara hukum Islam,” tegas Haji Umar.
Sementara itu, Pengurus Besar Harokah Islamiyah (PB-HI) Ustadz Sayfulloh Noor Iqbal Musthofa menegaskan Jika saudara muslim Jakarta dan Betawi meminta laskar dari Jogja untuk hadir di Jakarta, AM FUI siap untuk berangkat membantu.
Acara ditutup dengan pernyataan sikap AM FUI oleh Ustadz Muhammad Fadhlun Amin, Selaku Koordinator Umum AM FUI, pengasuh MUIB, serta Majelis Tarjih Muhammadiyah, dan HATMI. Acara singkat, padat dan jelas itu sangat menggugah kesadaran muslim Yogyakarta akan pentingnya menjaga Aqidah.
Sebagaimana diketahui, Aksi itu mengajak umat muslim se-Yogyakarta untuk menjadi Mujahid (tentara Allah –red) seperti jaman Pangeran Diponegoro dahulu untuk membantu umat muslim keturunan Fatahillah Jayakarta (Jakarta). Mengembalikan Betawi (DKI Jakarta) kepada yang lebih berhak mengurus, yaitu kaum muslimin yang masih mencintai Firman Alloh SWT dalam Al-Quran dan sunnah Rasululloh SAW.
Reporter: AB