YAMAN (Jurnalislam.com) – Pemberontak Syiah Houthi di Yaman pada hari Ahad mengatakan telah membebaskan 276 loyalis pemerintah yang telah ditahan selama berbulan-bulan, World Bulletin melaporkan, Senin (20/06/2016).
Situs Houthi sabanews.net mengatakan 200 tahanan dibebaskan di Rada, sebuah kota di provinsi tengah Baida, dan 76 lain dibebaskan di provinsi Dhamar.
“Para tahanan di Rada ditangkap karena diduga bekerja sama dengan militer koalisi Arab dan setia kepada pemerintah yang didukung PBB Presiden Abedrabbo Mansour Hadi,” seorang pejabat di sana mengatakan kepada AFP.
Mereka yang dibebaskan di Dhamar ditahan dengan tuduhan telah bersiap untuk bergabung dengan pemerintah, tambah pejabat itu.
Pembebasan tersebut terjadi sehari setelah pertukaran 194 tahanan di Taez, di barat daya Yaman, setelah mediasi suku terhubung ke pembicaraan damai yang ditengahi PBB di Kuwait.
Negosiasi yang memasuki minggu kesembilan, tidak membuat terobosan besar, bahkan mengenai masalah tahanan.
Awal bulan ini, pemberontak Houthi membebaskan 187 tawanan sementara Arab Saudi melepas 52.
Deddy | World Bulletin | Jurnalislam